IHRAM.CO.ID, JAKARTA — Berakhirnya puncak haji membuat jamaah juga berlepas dari segala larangan yang melekat selama dalam kondisi ihram. Salah satunya adalah larangan berhubungan suami istri.
Hanya saja, penempatan kamar jamaah yang terpisah antar laki-laki dan perempuan membuat pasangan suami istri tak bisa bercampur.
Untuk menyiasatinya, Petugas Haji Daerah di Sektor Mahbas Jin Dikky Syadqomullah menyediakan kamar barokah. Kamar yang sehari-hari ditempati oleh Dikky dan empat temannya ini akan dikosongkan dari pagi hingga sore hari.
Menurut Dikky, ada tiga kamar yang terletak di lantai tiga berfungsi sebagai kamar barokah yakni kamar 310, 302 dan 306. Secara sukarela, kamar-kamar ini disediakan untuk mengakomodasi pasangan suami istri (pasutri) yang hendak memenuhi kebutuhan biologis saat di Tanah Suci.
Kamar ini sudah tersedia hampir sepekan. Menurut Dikky, Sudah ada lima sampai tujuh jamaah yang menggunakan kamar barokah.
Videografer | Achmad Syalaby Ichsan
Video Editor | Fian Firatmaja
Ikuti Whatsapp Channel Republika
