REPUBLIKA.CO.ID,MAKKAH -- Pemberangkatan jamaah haji dari Tanah Air ke Tanah Suci fase gelombang pertama berakhir pada Rabu (7/6/2023). Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), hingga tanggal 7 Juni 2023 pukul 00.00 WIB, jamaah dan petugas yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 89.681 orang atau 233 kelompok terbang.
"Pemberangkatan gelombang kedua akan mulai pada 8 - 22 Juni 2023. Jamaah haji gelombang kedua akan terbang dari Embarkasi di Tanah Air menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Selanjutnya, mereka akan diberangkatkan ke Makkah Al Mukarramah untuk menjalani umroh haji atau umroh wajib," kata Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (7/6/2023).
Fauzin mengatakan, jumlah jamaah dan petugas yang telah didorong dari Madinah ke Makkah sebanyak 32.486 orang atau 85 kloter.
Diungkapkan Fauzin, jumlah jamaah wafat di Madinah bertambah tiga orang atas nama Laupe Baco Cido asal kloter UPG 04, Dimyati Mardin Khusnan asal kloter SUB 24, dan Mustafa Husnin Syatri asal kloter PLM 07. Sehingga sampai dengan saat ini, jumlah jamaah haji yang wafat di Madinah sebanyak 20 orang.
“Satu jamaah haji meninggal dunia di Makkah, yaitu Suyitno Wongso Niti asal kloter JKS 03. Jumlah jamaah haji yang wafat di Makkah hingga saat ini sebanyak dua orang. Secara keseluruhan, jamaah yang wafat hingga sampai saat ini berjumlah 22 orang," ujar Fauzin.
Dengan suhu di Madinah saat ini berkisar 28 - 42 derajat celsius dan di Makkah mencapai 35 - 43 derajat celsius, Fauzin mengingatkan agar jamaah khususnya jamaah lanjut usia untuk senantiasa menjaga kesehatan, meminimalkan aktivitas yang menguras tenaga, seperti umroh sunnah berkali-kali.
Fauzin juga mengimbau, jamaah haji gelombang dua untuk memakai baju ihram sejak dari embarkasi di Tanah Air untuk menghindari penumpukan jamaah saat kedatangan di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.
"Untuk pelaksanaan niat umroh dapat dilakukan saat di pesawat ketika melewati wilayah Yalamlam atau ketika berada di Bandara King Abdul Aziz Jeddah menjelang keberangkatan ke Makkah," jelasnya.