REPUBLIKA.CO.ID, PAMULANG -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangerang Selatan akan mengumpulkan seluruh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) dan organisasi travel umrah. Bertujuan untuk pencegahan virus flu Arab atau Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS).
Pencegahan berupa pemberian materi dan sosialisasi virus MERS. Walaupun, hingga saat ini, Dinas Kesehatan Tangerang Selatan belum mencatat adanya laporan tentang virus ini.
Dalam waktu dekat, Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Tangsel, Tulus Muladiono akan mengadakan koordinasi dengan seluruh KBIH. Maupun travel dan umrah se wilayah Tangerang Selatan.
Langkah yang akan dilakukan oleh Tulus adalah pemberian materi kepada para calon haji dan umrah. Mengingat, mereka akan melakukan perjalanan ke Negara Arab dan Timur Tengah. Hal ini sebagai langkah antisipasi penyebaran virus MERS.
Pemberian materi berupa bahaya virus MERS. Sekilas mempunyai kemiripan dengan virus H5N1 atau flu burung.
“Gejalanya mirip dengan flu burung, yakni demam dan batuk yang disertai dengan sesak napas,” ujar Tulus.
Pasca kedatangannya kembali ke tanah air, Tulus meminta agar calon jemaah haji dan umrah segera memeriksakan diri ke RS terdekat. Terkait apakah ia terkena virus atau tidak.