Kamis 28 Aug 2014 21:23 WIB

Ini Temuan KPIH Soal Pemondokan Haji

Rep: c67/ Red: Agung Sasongko
Dua pekerja menyiapkan kamar di pemondokan haji Indonesia di kawasan Ja'fariyah, Mekkah, Arab Saudi,
Foto: Antara
Dua pekerja menyiapkan kamar di pemondokan haji Indonesia di kawasan Ja'fariyah, Mekkah, Arab Saudi,

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Masalah pemondokan masih menjadi masalah. Hal itu diungkap Komisi Pengawasan aHaji Indonesia (KPIH).

Komisioner KPIH, Syamsul Maarif mengatakan saat pengecekan di tanah suci terjadi pemadatan jumlah di pemondokan. Masih ditemukan sekitar 12 pemondokan yang tidak sesuai standar. Semestinya, standar luas ruangan yaitu 4 meter per orang.

"Satu kamar semestinya maksimal 4 orang," katanya. Namun yang terjadi, beberapa ditemukan satu kamar digunakan enam orang. Meskipun harus diakui kualitas pemondokan terdapat peningkatan.

Selain itu, lanjut Syamsul, di beberapa pemondokan juga didapatkan listrik yang belum siap.  Menurut pengakuan pemilik pemondokan listrik akan terpasang pada saat jamaah haji datang. Selain itu, ditemukan ketidakjelasan kontrak di hotel transit di Jeddah. Oleh karena itu, Syamsul mendesak untuk segera mengatasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement