REPUBLIKA.CO.ID,MEDAN— Makanan dan pola penerimaan jamaah calon haji (calhaj) di Asrama Haji Medan dinilai kurang layak.
“Dapur yang menjadi lokasi memasak makanan yang akan disajikan kepada calhaj tersebut dinilai kurang layak dari aspek kesehatan karena banyak lalat yang berterbangan,” tutur Ketua Komisi E DPRD Sumut Brilian Moktar, Ahad (31/8).
Kondisi tadi diketahuinya saat meninjau dapur dan aula penerimaan calhaj Sumut. Ia pun menyarankan agar juru masak makanan di Asrama Haji memasang alat untuk mengusir, seperti kipas angin agar tidak menghinggapi makanan.
Buah yang disajikan kepada calhaj di Asrama Haji pun , disarankan bukan buah yang banyak meninggalkan air yang dapat memancing lalat seperti semangka. "Mungkin bisa disajikan pisang. Pisang juga bermanfaat untuk kesehatan dan bagus untuk pencernaan," kata Brilian.
Politisi PDI Perjuangan itu juga mengkritisi pola penerimaan rombongan calhaj yang terkesan kurang teratur dan menyebabkan kemacetan bagi keluarga jamaah yang mengantar.