REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Neni Ridarineni
MAKKAH -- Suasana di Masjidil Haram sudah cukup ramai. Jammah Haji dari negara lain sudah mulai berdatangan.
Petugas keamanan pun tampaknya juga semakin bertambah dibandingkan dua hari yang lalu. Petugas keamanan dari Arab Saudi (Askar) dari wilayah lain seperti Jeddah dan Madinah mulai datang untuk mempersiapkan kedatangan para jamaah haji.
Saat ini, kendaraan yang datang ke Masjidil Haram juga mulai dibatasi. "Mobil yang membawa makanan untuk dapur sektor khusus Masjidil Haram tidak boleh masuk,''kata Kepala Sektor Khusus Masjidil Haram Letkol Inf. Mohamad Hasan pada ROL, Rabu (3/9).
Namun, kata dia, para askar masih melakukan persiapan dan penjagaan di sekitar Masjidil Haram, kata Asisten Perencanaan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden ini. Seperti halnya petugas keamanan di sektor khusus saat ini melakukan patroli dan melakukan survei ke tempat-tempat tertentu yang rawan dan paling banyak jamaah Indonesia menjadi korban.
Tempat-tempat tersebut antara lain: misalnya di Marwah, tempat terakhir prosesi Umroh, di depan Zam-zam Tower, di basement Masjidil Haram dan toliet perempuan karena pernah terjadi kasus penipuan terhadap jamaah haji perempuan.
Untuk itu di tempat-tempat yang rawan akan dijaga oleh petugas keamanan khusus yang akan dibagi dua sift yakni pukul 008.00-20.00 dan 20.00-08.00. Setiap sift akan disiapkan sekitar 10-11 petugas keamanan. Di sektor khusus tiga petugas keamanan yang perempuan dan mereka akan dibagi di dua sift.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
