Jumat 12 Sep 2014 14:15 WIB

Joki Hajar Aswad, 'Malaikat' yang Peras Jamaah (II)

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Ichsan Emerald Alamsyah
Sejumlah kaum Muslim berebut untuk mencium Hajar Aswad di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi.
Foto: ANTARA/Prasetyo Utomo/ca
Sejumlah kaum Muslim berebut untuk mencium Hajar Aswad di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, Bagi anda yang baru pertama kali menjalankan ibadah haji, jangan heran dengan para joki yang bertebaran di sekitar Ka'bah. Mereka biasanya menawarkan diri untuk bisa mengawal anda sampai di Hajar Aswad.

"Bu /Pak mau cium Hajar Aswad?". Itulah pertanyaan yang  biasa dikatakan Joki Hajar Aswad saat seseorang yang tampak kebingungan berada di sekitar Ka'bah. Para Joki  Aswad ini terdiri dari beberapa orang yang seolah-olah mau membantu jamaah haji yang mau mencium Hajar Aswad.

Padahal bukannya membantu, mereka pada akhirnya malah memeras para jamaah. Menurut, seorang kameramen televisi kepada Republika, suaminya sempat menjadi korban joki Hajar Aswad.

Ia bercerita waktu itu sang suami dengan temannya berada di sekitar Hajar Aswad. Kemudian sang suami didekati oleh orang yang menawarkan diri akan membantu   mencium Hajar Aswad.

"Dikira teman suami saya orang yang mau membantu mencium hajar Aswad  adalah "malaikat".   Ternyata setelah suami dan temannya tersebut mencium Hajar Aswad, langsung dimintai uang 100 real,'' ungkap dia.

Seorang Petugas Perlindungan  Sektor Khusus Masjidil Haram mengatakan kadang seorang jamaah haji dari Indonesia ingin sekali mencium hajar Aswad. Tak heran ketika ditawari akan dibantu, mereka langsung mau.

Muchlis, menambahkan,kepada para jamaah haji dari Indonesia bahwa mencium Hajar Aswad itu sunnah sehingga tidak perlu memaksakan diri untuk mencium Hajar Aswad.  Dan, para jamaah haji kalau keluar dari pemondokan jangan bawa uang banyak, karena di pemondokan mereka ada tempat untuk penyimpanan uang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement