REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Medan mencatat adanya 10 jamaah haji asal Sumatra Utara yang meninggal dunia di Tanah Suci.
Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Hasful Huznain mengatakan, ke-10 jamaah haji yang meninggal dunia itu adalah Bahrum Jahincat Harahap bin Jahincat Harahap, warga Desa Sirandorung, Kecamatan Bilah Hulu, Labuhan Batu.
Jamaah haji yang berusia 60 tahun tersebut meninggal dunia pada 17 September ketika sedang menjalankan ibadah di masjid.
Kemudian, Abdul Gani Ahmad Puteh Bin Ahmad Puteh (69), warga Jalan Gurilla, Kecamatan Medan Perjuangan yang wafat pada 20 September di sektor penginapan.
Setelah itu, Tarmin Chalil Lubis bin Chalil Lubis (57), warga Jalan Bersama, Kecamatan Medan Tembung yang meninggal dunia pada 23 September di kantor Badan Pengobatan Haji Indonesia (BPHI).
Jamaah keempat adalah Sujarti Mujarni Ahmad binti Mujarni Ahmad (73), warga Jalan Wijaya Kesuma, Kecamatan Binjai Utara yang wafat pada 24 September di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS).
Tukimin Sontowiryo Sentiko bin Sontowiryo Sentiko (85), warga Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Medan Maimun pada 26 September di RSAS. Ngatiyem Paiman Kasmo binti Paiman (67), warga Jalan Perwira, Kelurahan Pulo Braya Bengkel, Kecamatan Medan Timur pada 27 September di RSAS.
Kemudian, Zakaria Sulaiman Sinambela bin Sulaiman Sinambela (51), warga Jalan M Nawawi, Kecamatan Padang Sidempuan Utara, Kota Padang Sidempuan pada 2 Oktober di RSAS.
Kemudian Marhan Harahap bin Maharip Harahap (65), warga Kampung Kelapa, Kota Padang Sidempuan pada 4 Oktober di BPHI di Mina.
Selanjutnya, Siti Rohani Batara binti Batara Ihutan (48), warga Desa Batang Baruhar Julu, kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara pada 4 Oktober di BPHI di Mina.
Sedangkan jamaah haji terakhir yang meninggal dunia adalah Tukini Sidik Kasanrejo binti M Sidik (57), warga Jalan Kenanga Raya, Kecamatan Medan Selayang pada 5 Oktober di RSAS.
Pihak PPIH Embarkasi Medan terus memantau kondisi kesehatan jamaah haji yang berada di Tanah Suci melalui Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang ikut mendampingi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
