REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Carwi (34) tak kuasa menyembunyikan rasa bahagianya. Pemulung yang tinggal di kawasan Lapak Lebak Bulus, Jakarta Selatan ini, bersama tetangganya sesama pemulung yang akrab disapa Ibu Teguh, Rabu (25/2) berangkat meninggalkan Tanah Air menuju Tanah Suci.
Kedua pemulung tersebut, mendapat berkah dari Allah SWT melalui Yayasan Amal Media Islami (MAI) pimpinan Ustaz Aslih Ridwan, untuk menunaikan ibadah umrah. Keduanya tampak haru sambil meneteskan air mata ketika meninggalkan keluarganya.
''Sungguh, saya nggak pernah kebayang bisa berangkat ke Tanah Suci. Ini benar-benar rahmat Allah SWT melalui Yayasan MAI,'' ungkap Carwi semringah ketika akan meninggalkan Tanah Air, Rabu (25/2).
Menurut Ustaz Aslih Ridwan, ketua Yayasan MAI, selain membina para pemulung dengan kegiatan pengajian, lembaganya juga berusaha memberangkatan umrah bagi pemulung.
Menurut Ustaz Aslih, pergi ibadah ke Tanah Suci, merupakan problem yang banyak dirasakan umat saat ini.
''Keinginan dekat dengan Allah SWT itu menjadi harapan semua umat, kaya atau pun miskin,'' jelasnya.
''Nah, Yayasan MAI, bekerjasama dengan donatur, berusaha mewujudkan keinginan tersebut demi umat lebih dekat kepada Allah SWT,'' jelas Ustaz Aslih Ridwan.
Mengumrahkan pemulung, sambung Ustaz Aslih, menunjukkan dakwah nyata yang dilakukan Yayasan MAI. Dia berharap, memberangkatkan umrah bagi dua pemulung tersebut mampu memotivasi pemulung lainnya untuk benar-benar giat mempelajari agama.
"Diharapkan kegiatan ini bisa memotivasi pemulung lain, siapa saja bisa melakukan ibadah umrah. Dengan menjalankan ibadah umrah diharapkan juga mampu meningkatkan iman mereka," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
