Selasa 29 Sep 2015 10:05 WIB

Jamaah Haji yang Belum Kembali ke Pemondokan Bertambah

Rep: c07/ Red: Damanhuri Zuhri
Hotel Al Jawharah, salah satu pemondokan haji Indonesia di Makkah
Foto: bstatic.com
Hotel Al Jawharah, salah satu pemondokan haji Indonesia di Makkah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Daker Makkah Arsyad Hidayat mengungkapkan jumlah jamaah haji Indonesia yang dilaporkan belum kembali ke pemondokan bertambah.

"Dari semula sebanyak 82 jamaah haji bertambah menjadi 90 jamaah haji," ungkap Arsyad Hidayat dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Selasa (29/9).

Menurut Arsyad Hidayat, rincian jamaah haji Indonesia yang belum kembali ke pemondokan adalah sebagai berikut, dengan rincian sesuai kelompok terbang (kloter) masing-masing:

Kloter BTH 14 sebanyak 11 orang, Kloter SUB 48 sebanyak 12 orang, Kloter JKS 61 sebanyak 46 orang, Kloter UPG 10 sebanyak 5 orang, Kloter SOC 62 sebanyak 6 orang, Kloter SUB 28 sebanyak 4 orang, Kloter BPN 5 sebanyak 1 orang.

Selain itu, Kloter JKG 33 sebanyak 1 orang, Kloter JKS 21 sebanyak 2 orang, Kloter LOP 9 sebanyak 1 orang dan

Kloter SUB 34 sebanyak 1 orang,

Lebih lanjut, Arsyad Hidayat mengatakan, tim terus bekerja mencari informasi terkait masih adanya jemaah haji yang belum kembali ke pemondokan dengan menyisir rumah sakit Arab Saudi dan mengidentifikasi jenazah para korban yang ada di tempat pemulasaraan Al Muaishim, Makkah.

Kamis (24/9), ribuan jamaah berdesak-desakan di Jalan 204, Mina, Arab Saudi, ketika berjalan kaki menuju Jamarat. Akibatnya, banyak jamaah haji dari berbagai negara yang menjadi korban, baik meninggal maupun terluka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement