Rabu 16 Mar 2016 11:37 WIB

Menag: Kuota Haji 2016 Tetap 168.800

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Agung Sasongko
Menag Lukman Hakim Saefudin usai menghadiri jumenengan KBPH Prabu Suryodilogo menjadi KGPAA Paku Alam X di Bangsal Sewotomo, Puro Pakualaman, Yogyakarta, Kamis (7/1).
Foto: Republika/Yulia Ningsih
Menag Lukman Hakim Saefudin usai menghadiri jumenengan KBPH Prabu Suryodilogo menjadi KGPAA Paku Alam X di Bangsal Sewotomo, Puro Pakualaman, Yogyakarta, Kamis (7/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan kuota haji untuk tahun 2016 untuk Indonesia dan seluruh negara sama seperti tahun lalu. Kuota Indonesia sebanyak 168.800 jamaah.

"Tambahan 10 ribu jamaah seperti janji Raja Salman bin AbdulAziz kepada Presiden Joko Widodo betul-betul menjadi perhatian Menteri Urusan Haji Arab Saudi," ujar dia setibanya dari Arab Saudi, VIP Room Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (16/3).

Dalam waktu dekat Arab Saudi akan mengumumkan secara resmi mengenai usulan penambahan kuota tersebut. Usulan penambahan ini diluar ketentuan normal, sehingga Arab Saudi masih memerlukan waktu untuk membahas penambahan ini.

Kuota ini merupakan kuota pengurangan sebesar 20 persen karena adanya perluasan Masjidil Haram. Seharusnya kuota normal untuk Indonesia sebesar 211 ribu jamaah.

Menag juga mengingatkan perluasan Masjidil Haram jangan disalahartikan nantinya setelah selesai akan ada penambahan kuota dsri kuota normal. "Perluasan Masjidil Haram ini ditujukan agar jamaah haji lebih nyaman lebih leluasa bergerak untuk ibadah, jika nanti terus ditambah maka akan sama saja padatnya,"jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement