REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Sebanyak 450 jamaah haji Kloter I Debarkasi Hasanuddin, Makassar tiba di Makassar pukul 15.45 Wita setelah tertunda selama lima jam. "Seharusnya Kloter I sesuai jadwal tiba di Makassar pukul 09.30 Wita,'' ungkap Kepala Kanwil Kemenag Sulsel H Abdul Wahid Thahir di Makassar, Ahad (18/9).
Menurut dia, keterlambatan kloter I dari tahun ke tahun hampir selalu terjadi, karena padatnya arus penerbangan di Jeddah dari puluhan negara. ''Karena kepadatan (traffic) di Bandara King Abdul Azis Jeddah, maka terjadi kelambatan take off,'' jelas Thahir.
Thahir menjelaskan, Kloter I Makassar, jamaahnya berasal dari dua daerah yakni Kota Makassar dan Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Seluruh jamaah kloter ini kembali dengan jumlah yang sama yakni 450 orang.
Namun untuk Embarkasi Hasanuddin yang semula memberangkatkan 11.938 orang jamaah calon haji (JCH) yang terbagi dalam 27 kloter yang merupakan jamaah dari Kawasan Timur Indonesia (KTI), terdapat empat orang jamaah haji yang meninggal.
"Berdasarkan data Siskohat diketahui terdapat empat orang yang meninggal dunia yakni dua orang berasal dari Sulsel dan masing-masing seorang dari Maluku Utara dan Gorontalo," kata Abd Wahid.
Pada penyambutan 450 jamaah haji kloter ditambah lima orang petugas haji, turut hadir Asisten Bidang Pemerintahan Pemprov Sulsel H A Hasdullah, Sekda Kota Makassar H Ibrahim Saleh dan Sekda Kabupaten Soppeng Sudirman Djaropi.