REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Sebanyak sembilan jamaah haji asal Debarkasi Surakarta dirujuk ke Rumah Sakit Umum (RSU) Dr. Moewardi Solo karena sakit.
Kepala Sub Bidang Humas Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Surakarta, Agus Widakdo, di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Jumat (23/9), mengatakan, jamaah haji Debarkasi Surakarta yang dirujuk tersebut karena setibanya di asrama kondisinya sakit dan perlu perawatan intensif di rumah sakit.
Menurut Agus, sembilan jamaah haji yang dirawat tersebut yakni Sulastri (58) asal Batang, Bambang Ibnu Rijanto (64) asal Batang, Machfudz Mochamad Dacri (62) asal Pelakongan, Madnur Talkan Tabran (65) asal Pemalang, Rawi Mahmuri Wirsad (65) Sairin Rajikan Karsiwan (63), Tumiah Abdul Haer (57), Abudin Sumadi Mufti (73), keempatnya asal Brebes, dan Moch Tauchid Chodari (78) asal Purbalingga.
"Jika kesembilan jamaah haji yang dirawat di ruma sakit sudah dinyatakan sembuh, dapat dipulangkan ke daerahnya masing-masing," ungkap Agus Widakdo di Surakarta, Jumat (23/9).
Agus mengatakan jumlah jamaah haji asal Debakarsi Surakarta Jateng, yang meninggal di Tanah Suci, hingga pukul 07.30 WIB sebanyak 27 jamaah yang terdiri 26 jamaah asal Jateng satu lainnya DI Yogyakarta, sedangkan yang dirawat di RS Arab Saudi, 15 jemaah.
Jumat (23/9), telah mendarat pesawat terbang yang membawa rombongan jamaah haji kloter 14 asal Kabupaten Cilacap Jateng. Rombongan haji kloter 14 tersbeut telah mendarat di Bandara Adi Soemarmo di Boyolali, pada pukul 06.32 WIB.
Menurut Agus dengan tibanya haji asal Cilacap tersebut, sehingga jumlah jamaah yang sudah dipulangkan ke daerahnya masing-masing sebanyak 5.001 jamaah. PPIH Debarkasi Surakarta Sabtu (24/9), rencananya akan memulangkan jamaah haji ke Tanah Air sebanyak empat kloter yakni kloter 15 asal Kabupaten Banjarnegara, 16 (Kota Solo), 17 (Sukoharjo), 18 (Wonogiri).
"Jamaah haji kloter 15 (Banjarnegara) dijadwalkan tiba sekitar pukul 03.15 WIB, disusul kloter 16 (Kota Solo) pukul 14.25 WUB, kloter 17 (Sukoharjo) pukul 16.15 WIB, dan kloter 18 (Wonogiri) pukul 23.35 WIB," kata Agus menambahkan.