Selasa 21 Feb 2017 05:30 WIB

Travel Dukung Upaya Kemenag Memperketat Pengawasan Umrah

Ilustrasi Travel Umrah dan Haji
Foto: Republika/Prayogi
Ilustrasi Travel Umrah dan Haji

IHRAM.CO.ID, PEKANBARU -- Travel Penyelenggara Haji dan Umrah Muhibbah Mulia Wisata Pekanbaru mendukung penuh upaya Kementerian Agama untuk memperketat pengawasan penyelenggaraan umrah. Pemilik PT Muhibbah Mulia Wisata yang juga mantan ketua Asita Provinsi Riau H Ibnu Masud mengatakan, pengetatan pengawasan itu akan berdampak pada kelancaran ibadah jamaah.

"Kita tahu, Kemenag tidak ingin kecolongan dalam pelaksanaan ibadah umrah oleh travel penyelenggara yang menelantarkan jamaahnya," katanya, kemarin. Karena itu, Kemenag menempatkan pengawas yang bekerja sama dengan aparat kepolisian Bandara untuk mengawasi pelayanan terhadap jamaah yang akan menunaikan ibadah umrah di bandara-bandara tempat pemberangkatan jamaah.

Yang menjadi pengawasan penting adalah kelengkapan dokumen seperti paspor, visa umrah, tiket pesawat, sampai dokumen kepastian akomodasi selama di Arab Saudi. Pasalnya, hal ini yang banyak bermasalah. Karena itu, jika ada jamaah yang diterlantarkan di Bandara atau di mana saja cepat lapor ke pihak kepolisian Bandara.

Karena itu juga, Masud mendukung penuh upaya penertiban terhadap penyelenggaraan umrah oleh Kementerian Agama tersebut. Pasalnya, akibat ulah travel yang tidak bertanggung jawab yang menelantarkan jamaah dalam menunaikan ibadah umrah, tidak sedikit pihak yang dirugikan, di samping jamaah dan keluarganya. Bahkan, travel yang betul-betul melayani jamaah dengan sungguh-sunggh pun menjadi sorotan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Di samping itu, akibat ulah travel yang tidak bertanggung jawab tersebut, masyarakat awam jadi takut dan ragu terhadap travel yang benar. Namun, jika Kemenag telah menertibkan hal tersebut, maka akan terlihatlah mana travel yang profesional dan tidak profesional. "Sebaiknya, untuk membuat efek jera terhadap travel yang bermasalah tersebut, pihak Kemenag harus memberikan sanksi tegas," kata Ibnu Masud.

Berkenaan dengan keberadaan dan keabsahan travel penyelenggara haji dan umrah ini, Kakanwil Kemenag Provinsi Riau Drs H Ahmad Supardi MA di setiap kesempatan senantiasa mengimbau masyarakat agar berhati-hati memilih travel penyelenggara haji khusus dan umrah. Tentunya, dengan cara mengecek dan menanyakan keberadaan travel tersebut ke Kemenag, jangan hanya tergiur dengan tawaran harga murah akan tetapi menyengsarakan.

"Kadang suatu travel itu tidak jelas keberadaannya baik alamat atau keterdaftarannya di Kemenag. Di Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Riau daftar sah travel penyelenggara umrah yang beroperasi di Riau ada daftarnya. Jika tidak terdaftar di PHU Kanwil Kemenag Riau maka janganlah mendaftar di travel tersebut karena jika ada masalah maka Kemenag tidak bisa membantu menyelesaikannya. Namun, jika travel yang terdaftar yang membuat masalah, maka Kemenag bisa membantu menyelesaikan permasalahannya," katanya menegaskan.

sumber : kemenag.go.id
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement