Rabu 22 Mar 2017 15:50 WIB

Puan: Pemerintah Berkomitmen Tingkatkan Layanan Haji

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Agus Yulianto
Puan maharani
Puan maharani

IHRAM.CO.ID, ‎JAKARTA -- Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengapresiasi adanya normalisasi dan tambahan kuota haji 2017. Total calon jamaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci pada tahun ini, sebanyak  221 ribu orang, bertambah 52.200 orang dari tahun lalu.

Puan menyebut, indeks kepuasan haji setiap tahunnya meningkat yakni 81 persen di 2014, 82 persen di 2015, dan 83 persen di 2016. Artinya kinerja penyelenggara ibadah haji untuk melayani para jamaah terus meningkat.

"Namun untuk tetap menjaga penilaian dengan baik, kami minta koordinasikan kementerian agar pendaftaran haji bisa diselenggarakan sekarang jadi dua tahap," ujarnya di Gedung Kemenko PMK, Rabu (22/3).

Penyelenggaraan dua tahap dimaksudkan, agar proses yang dilalui jamaah lebih efisien. Untuk penyelenggaraan haji tahun ini, ada beberapa peningkatan pelayanan. Misalnya saja, kini penerbangan haji Indonesia mendapat izin mendarat bukan hanya di Jeddah. Namun, juga di Madinah dan lokasi sebaran jamaah di Saudi di enam wilayah saja, sehingga mereka tidak akan tercerai-berai.

Selain itu, perbaikan layanan juga menyasar transportasi bus haji. "Bus Insya Allah stand by 24 jam, sehingga jamaah kalau mau ke masjid, tidak perlu menunggu bus lama-lama," kata Puan.

Kualitas konsumsi makanan di beberapa tempat pun akan ditingkatkan. "Insya Allah pemerintah berkomitmen siap selenggarakan haji ini," ujarnya.

Namun, Puan menyebut, hingga kini, besaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) masih belum diputuskan. BPIH baru akan diputuskan dalam rapat koordinasi antara Kementerian Agama dengan Komisi VIII DPR RI pada Jumat mendatang.

Puan juga meminta Kementerian Agama berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait kondisi kesehatan calon jamaah haji 2017. Para calon jamaah wajib memeriksakan kesehatannya sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement