REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA –- Sebagaimana tahun lalu, terhadap para haji asal Purbalingga tahun 2017 ini, Bupati Tasdi dan Wabub Dyah Hayuning Pratiwi akan kembali mengantar mereka hingga Embarkasi Donohudan di Solo. Janji tersebut disampaikan Bupati saat melepas secara resmi 813 calon haji (Calhaj) di pendopo Setda Purbalingga, Selasa (18/7).
Bupati menyebutkan, dalam laporan yang diterima dari kantor Depag setempat, calhaj Purbalingga akan diberangkatkan ke Tanah Suci dalam tiga kloter. Sebanyak 355 calhaj masuk dalam Kloter 2. 338 calhaj masuk dalam Kloter 43 bergabung dengan calhaj asal Kabupaten Banjarnegara, dan 120 calhaj masuk dalam kloter 44 bersama calhaj asal Kabupaten Cilacap.
''Kloter 2 akan berangkat dari Pendopo Dipokusumo pada Kamis (27/7) pukul 06.00 WIB. Sedangkan kloter 43 dan 44 akan berangkat ke embarkasi Donohudan Solo pada Rabu (9/8) pukul 06.00 WIB,'' ujarnya.
Terhadap para jemaaah tersebut, Bupati dan Wakil Bupati telah berjanji akan mengantar mereka hingga embarkasi. ''Saya sudah berjanji sejak tahun lalu, bahwa saya dan Ibu Wakil Bupati akan mengantar langsung hingga asrama haji Donohudan,'' katanya.
Menurutnya, melalui upaya tersebut diharapkan akan ada kedekatan dan kebersamaan antara pemerintah dengan para calon haji. Apalagi, mereka kelak juga akan menjadi tokoh-tokoh penting di Purbalingga yang akan membantu pemda dalam mewujudkan masyarakat yang akhlakul karimah.
Sebagaimana tahun lalu, Bupati juga menyatakan, Pemkab Purbalingga telah menghapus berbagai iuran yang harus ditanggung calon haji sebelum berangkat. Antara lain seperti biaya pengangkutan koper haji, perjalanan ke Donohudan dan penjemputan, semuanya telah ditanggung oleh dana APBD. Termasuk pemberian seragam batik goa lawa yang digunakan oleh seluruh jamaah haji.
Bupati berpesan agar seluruh calon haji asal Purbalingga meluruskan niat melaksanakan ibadah haji hanya karena Allah. Namun, dia meminta, para calon haji bisa menjaga stamina dengan melakukan istirahat yang cukup dan mengonsumsi makanan yang bergizi.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga Ahkmad Muhdzir, menyebutkan pemberangkatan calon jamaah haji kabupaten Purbalingga memang dijadwalkan berlangsung dalam dua tahap. Pemberangkatan pertama untuk kloter 2 dengan jumlah calhaj 355 orang pada Kamis (27/7). Jamaah haji diharapkan berkumpul di Pendapa Dipokusumo pada pukul 06.00 dan akan diberangkatkan dari pendapa Dipokusumo pukul 07.00 WIB.
Diharapkan jamaah haji kloter 2 masuk asrama haji Donohudan pada Kamis (27/7) pukul 13.00 WIB dan diberangkatkan ke Arab Saudi Jumat (28/7) pukul 12.45 WIB. Mereka akan lengsung terbang ke Madinah. Sedangkan kloter 43 dan 44 diberangkatkan dari Purbalingga Rabu (9/8), dan akan diberangkatkan ke Tanah Suci Kamis (10/8) siang melalui penerbangan berbeda.
''Menurut laporan dari Kasi Haji dan Dinas Kesehatan, seluruh calhaj sudah siap fisik dan mental untuk melaksanakan ibadah haji. Calhaj yang beresiko tinggi sebenarnya mencapai 400 orang, namun yang direkomendasikan untuk menunda keberangkatan hanya tiga orang. Yang lain masih dapat berangkat dengan catatan ada pendampingan,'' ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
