IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU)  Nizar Ali melepas keberangkatan jamaah haji Patuna Mekar Jaya (Patuna Travel) di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Jumat (11/8). Sebelum melepas keberangkatan 104 jamaah haji dan delapan petugas haji yang tergabung dalam Patuna Travel tersebut, Nizar Ali menitipkan pesan kepada jamaah haji Patuna Travel maupun jamaah haji Indonesia pada umumnya.

Pertama, ikuti peraturan pemerintah Arab Saudi. Antara lain jadwal melempar jumrah.  “Ikutilah jadwal yang telah ditentukan oleh pemerintah Arab Saudi. Jangan karena mengejar fadhilah atau keutamaan ibadah, lalu melanggar jadwal yang sudah ditentukan tersebut. Akibatnya, bisa terjadi musibah yang tidak kita harapkan. Menjaga keselamatan jiwa lebih penting daripada mengejar fadhilah ibadah,” ujarnya.

Kedua, maksimalkan kesempatan beribadah sebaik mungkin, tapi tetap jaga kesehatan. “Jaga shalat fardhu berjamaah di Masjid Al-Haram maupun Masjid Nabawi. Perbanyak ibadah sunnah, seperti shalat sunnah, tadarus Alquran dan lain-lain. Namun ingat, tetaplah menjaga kesehatan, agar bisa melaksanakan wukuf dengan baik pada tanggal 9 Dzuhijjah. Sebab, puncak ibadah haji adalah wukuf. Tanpa wukuf, ibadah haji tidak sah,” tuturnya.

Ketiga, binalah kerja sama dan saling membantu antarsesama anggota rombongan. “Khusus untuk para jamaah haji khusus. Terkadang ada yang sifat individualismenya tinggi. Saat berhaji, tanggakanlah sifat individualisme dan egoism tersebut. Bekerja samalah dan saling tolong dengan sesama jamaah haji Indonesia lainnya, khususnya yang berasal dari rombongan yang sama,” ujarnya.

Kempat, doakan bangsa dan negara Indonesia  agar selalu dilindungi Allah SWT. “Kelima, saling mendokan, semoga seluruh jamaah haji Indonesia tahun ini diberikan kelancaran dan mendapatkan haji mabrur,” tuturnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika