IHRAM.CO.ID, MEDAN -- Sebanyak 14 jamaah haji embarkasi Medan wafat di tanah suci menjelang proses pemulangan ke Tanah Air. Selain itu, dua calon jamaah juga dilaporkan meninggal di RS Haji Medan atau sebelum mereka diberangkatkan.

"Jadi total jamaah haji embarkasi Medan yang wafat berjumlah 16 orang," kata Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatra Utara, Muslim, Selasa (5/9).

Muslim menyebutkan, jamaah haji yang wafat berasal dari Tebing Tinggi satu orang, Serdang Bedagai empat orang, Tanjung Balai satu orang, Labuhanbatu Selatan satu orang, Padang Lawas satu orang, Medan empat orang, Padang Sidimpuan satu orang, Labuhanbatu satu orang, dan Tapanuli Selatan dua orang. Mereka meninggal karena sakit.

Sebanyak 14 jamaah yang meninggal di Arab Saudi telah dimakamkan di sejumlah tempat di tanah suci. Sementara dua calon jamaah haji yang wafat di RS Haji Medan telah dimakamkan di daerah asalnya di Tanjung Balai dan Serdang Bedagai.

"Jamaah haji yang wafat bukan karena kecelakaan mendapat santunan dari PT Asuransi Jiwa Syariah Amanah Jiwa Giti Artha sebesar Rp 15.100.000 yang akan diserahkan kepada ahli warisnya," ujar Muslim.

Muslim mengatakan, jamaah haji embarkasi Medan kelompok terbang (kloter) pertama akan kembali ke Tanah Air pada 6 September 2017. Kloter 01/MES dijadwalkan berangkat dari Bandara King Abdul Aziz Jeddah pukul 11.00 WAS dan tiba di tanah air pukul 23.35 WIB. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika