IHRAM.CO.ID, PALEMBANG -- Yayasan Lembaga Konsumen Sumatera Selatan mengimbau masyarakat yang akan berangkat ibadah umrah untuk memperhatikan lima pasti. Sikap tersebut dipakai mereka agar tidak menjadi korban penipuan travel.
"Masyarakat yang akan berangkat umrah perlu memperhatikan lima pasti yakni pastikan travelnya memiliki izin, pastikan jadwalnya, berangkatnya, hotelnya, dan pastikan visanya," kata Ketua Yayasan Lembaga Konsumen (YLK) Sumatera Selatan Hibzon Firdaus di Palembang, Ahad (4/1).
Hingga sekarang ini masih saja terdapat masyarakat yang menjadi korban trave umrah dan haji. Padahal beberapa tahun terakhir terungkap kasus penipuan dengan ribuan orang yang batal berangkat umrah ke Tanah Suci Mekkah.
Kasus terbaru terungkap travel di Bandung yang tidak bisa memberangkatan ribuan jamaahnya yang dijadwalkan berangkat pada Januari 2018. Untuk itu masyarakat diharapkan menjadikan kasus penipuan yang dialami korban travel umrah tersebut sebagai pelajaran berharga.
Dengan menjadikan kasus penipuan tersebut sebagai pelajaran berharga diharapkan dapat membuat masyarakat di provinsi ini lebih hati-hati dan teliti memilih travel umrah yang akan memfasilitasi perjalanan ibadah ke Arab Saudi itu.
"Umat memang Islam harus teliti dalam memilih perusahaan jasa pelayanan perjalanan ibadah umrah. Ini agar tidak menjadi korban penipuan travel yang menawarkan biaya murah. Selain itu perlu memilih waktu keberangkatan sesuai dengan keinginan," ujar Hibzon.