IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan petugas haji Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mulai memasuki Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta guna persiapan pemberangkatan menuju Tanah Suci. Para petugas tersebut akan melakukan pemberangkatan pendahuluan guna menyiapkan pelayanan bagi gelombang pertama kloter pertama jamaah haji Indonesia yang rencananya tiba di Tanah Suci 17 Juli nanti.
Ratusan petugas tersebut mulai masuk asrama haji pada Jumat sore (14/7). Selepas menyerahkan surat tugas, mereka akan disiapkan guna pemberangkatan pada Sabtu pagi (14/7). Para petugas yang berangkat merupakan anggota Daerah Kerja (Daker) Bandara dan Daker Madinah. Para petugas yang berangkat terdiri dari seluruh seksi PPIH, termasuk petugas kesehatan dan perlindungan jamaah.
Menurut Kepala Seksi Media Center Haji Daker Bandara, Abdul Basir, ada sejumlah hal yang perlu disiapkan para petugas setibanya di Tanah Suci. Di antaranya, melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan di Bandara Madinah.
Selain itu, petugas pendahulu juga akan menyiapkan ruang kerja daker, juga ruang penerimaan dan pelayanan jamaah. “Para petugas juga menyiapkan seremonial penyambutan jamaah haji kloter pertama di Madinah,” kata Basir di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (13/7).
Sebanyak enam daerah akan mengirimkan gelombang pertama kloter pertama pada 17 Juli nanti. Di antaranya Embarkasi Solo yang memberangkatkan 360 jamaah, kemudian Embarkasi Padang yang memberangkatkan 393 jamaah, serta Embarkasi Jakarta-Bekasi juga dengan 393 jamaah. Sementara Embarkasi Lombok dan Makassar masing-masing 455 jamaah, dan Embarkasi Surabaya sebanyak 350 jamaah.
Penerbangan pertama dijadwalkan berangkat pada pukul 05.35 WIB dari Bandara Adi Sumarmo, Solo. Sedangkan penerbangan terakhir dari Bandara Internasional Lombok, pukul 22.35 Wita. Seluruh penerbangan itu dijadwalkan tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdulaziz paling lambat pada 18 Juli dini hari.
Baca juga: Dokumen Jamaah Haji Gelombang Pertama Hampir Rampung
Ikuti Whatsapp Channel Republika
