IHRAM.CO.ID, BATAM -- Bupati Kampar, Aziz Zainal meminta seluruh jamaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Kampar, Riau selama menjalankan ibadah di Tanah Suci, Arab Saudi mampu menjaga marwah daerah setempat. "Jaga marwah daerah, terutama Kabupaten Kampar yang kita cintai," kata Aziz Zainal saat melepas keberangkatan JCH Kloter 5 Embarkasi Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau, Senin (23/7).
Jamaah calon haji diharapkan memanjatkan doa untuk keamanan dan kesejahteraan Kabupaten Kampar. Bupati juga minta didoakan agar seluruh pejabat kabupaten terhindar dari korupsi, sehingga pembangunan bisa berjalan baik dan Kampar menjadi negeri yang maju.
Ia juga meminta jamaah memanfaatkan kesempatan beribadah di Tanah Suci sebaik-baiknya, karena tidak semua orang mendapat kesempatan untuk melaksanakan ibadah di Madinah dan Makkah. Bupati mengingatkan agar seluruh jamaah calon haji menjaga kekompakan, saling bantu dan berbuat baik antarjamaah serta tidak menjadi orang yang egois.
"Jangan mengandalkan pangkat dan jabatan serta uang yang banyak. Tinggalkan semua itu, ingat yang dipakai hanya dua helai kain ihram. Berbuat baik untuk ibadah hendaklah dengan hati yang suci, tinggalkan semua problema yang ada di daerah jangan dibawa sampai ke Tanah Suci," kata dia.
Sementara itu, Ketua I Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Hang Nadim Batam, Juremi mengatakan, jamaah kloter lima seluruhnya berasal dari Kabupaten Kampar berjumlah 444 orang terdiri dari 194 pria dan 250 perempuan. Dua orang calon haji Kloter lima batal berangkat ke Tanah Suci yaitu Nuriah Yahya yang sebelumnya wafat dan Maryani Kemis Muji, Manifest 359 yang sakit.
Berdasarkan qurah maktab Tahun 1439 H/ 2018 M, selama berada di Mekkah JCH Kloter 5 akan menempati rumah di wilayah Aziziah Maktab 40 Sektor 07 nomor rumah 715. Embarkasi Hang Nadim Batam tahun ini akan memberangkatkan 12.940 calon haji yang dibagi dalam 27 kelompok terbang. Empat provinsi yang bergabung dengan Embarkasi Batam yaitu Kepulauan Riau, Riau, Jambi dan Kalimantan Barat.