Senin 13 Aug 2018 12:21 WIB

Kantor Daker Makkah yang Baru Dinamakan Al-Mabrur

Kantor baru ini masih terletak satu kawasan dengan kantor lama yakni Syisyah.

Petugas haji mendengarkan ceramah konsultan ibadah Prof Dr Aswadi di kantor Daker Makkah beberapa waktu lalu
Foto: Republika/Erdy Nasrul
Petugas haji mendengarkan ceramah konsultan ibadah Prof Dr Aswadi di kantor Daker Makkah beberapa waktu lalu

Laporan Wartawan Republika.co.id, Erdy Nasrul dari Makkah, Arab Saudi

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Kantor Daerah Kerja Makkah yang baru dinamakan Al Mabrur. Nama ini diberikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dalam acara tasyakuran di tempat tersebut pada Ahad (12/08) malam waktu Saudi.

 

Acara itu dihadiri jajaran Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1439 H / 2018 M dan pihak pemilik gedung. Kantor baru ini masih terletak satu kawasan dengan kantor lama yakni Syisyah. Keduanya dipisahkan jalan King Fahd sekitar 350 meter.

 

Menag Lukman menilai, pemberian nama Al Mabrur dirasa tepat karena dua hal. Pertama, bagi seluruh petugas semoga dapat memotivasi dan menyemangati jamaah haji agar selalu mengupayakan kemabruran.

 

Kedua, ini menandai tujuan ibadah haji. “Setiap orang yang pergi haji ke Tanah Suci mendambakan kemabruran dan itu terlihat dengan dua ciri utama yakni memiliki kesadaran sosial semakin tinggi dan gemar menebar salam atau kedamaian,” urai Menag disambut riuh tepuk tangan.

 

Kedua hal itulah yang menjadi penanda utama kemabruran seseorang. “Semoga gedung yang lebih nyaman dari gedung lama ini selalu mengingatkan kita untuk meraih kemabruran, baik sebagai petugas ataupun bagi jemaah,” kata putra mantan Menag KH Saifuddin Zuhri (alm) ini. Acara diakhiri dengan makan malam bersama.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement