Sabtu 15 Jun 2019 19:57 WIB

Pamekasan Berangkatkan 810 Jamaah Haji Tahun ini

Jumlah jamaah haji Pamekasan naik dibandingkan dengan tahun lalu

Suasana di salah satu tenda jamaah haji Indonesia di Mina saat musim haji 2017.
Foto: Republika/Ani Nursalikah
Suasana di salah satu tenda jamaah haji Indonesia di Mina saat musim haji 2017.

IHRAM.CO.ID, PAMEKASAN— Kuota haji untuk Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur pada musim haji 2019 tercatat 810 orang. 

"Jumlah kuota haji untuk Pamekasan ini, sesuai dengan pemberitahuan yang telah disampaikan Kemenag RI melalui Kanwil Kemenag Jatim belum lama ini," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan, Afandi, di Pamekasan, Sabtu (15/6).

Baca Juga

DIa menjelaskan saat ini, pihaknya masih menunggu biaya pelunasan dari para calon haji yang sudah masuk dalam daftar tunggu yang hendak berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah suci Makkah itu.

Bagi calon haji yang berhalangan tetap, semisal sakit atau meninggal dunia, kata dia, nantinya diganti oleh calon haji di nomor urut berikutnya.

Dia menuturkan sesuai jadwal, pelunasan biaya haji telah dilakukan sejak Maret hingga Mei 2019 dalam dua tahap.

Tahap pertama mulai 19 Maret sampai 10 April 2019, sedangkan pelunasan tahap kedua dimulai pada 5 April sampai dengan awal Mei 2019.

"Tapi kami belum menerima laporan terinci dari pihak bank, siapa saja yang telah melunasi dan yang belum melunasi. Tapi yang jelas, bagi yang belum melunasi, maka akan diganti oleh calon haji yang masuk dalam daftar tunggu berikutnya," kata dia.

Dia mengatakan dibandingkan dengan 2018, kuota haji untuk Kabupaten Pamekasan yang ditetapkan pemerintah melalui Kemenag RI tahun ini lebih banyak.

Sebab, kata dia, pada 2018, kuota haji untuk Kabupaten Pamekasan 742 orang, atau turun dibandingkan 2017 yang mencapai 959 orang.

"Jadi, jika dibandingkan dengan 2018, kuota haji kita tahun ini meningkat, dari 742 orang menjadi 810 orang. Tapi jika dibandingkan dengan kuota haji 2017, justru menurun karena saat itu, kuota haji Pamekasan sebanyak 959 orang," kata dia.

 

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement