IHRAM.CO.ID, MAKKAH— Jamaah haji dari berbagai negara membanjiri kawasan Masjid al-Haram, Makkah, saat menjalankan ibadah shalat Jumat berjamaah, sehingga beberapa jalan menuju ke arah masjid itu ditutup sejak pagi.

Pantauan di lapangan di kawasan Masjid al-Haram, Makkah, Jumat (26/7), dari sejak pukul 10.00 waktu setempat terlihat arus jamaah yang datang dari berbagai titik mengular menuju Masjid al-Haram.

Bahkan kurang dari pukul 10.00 waktu setempat ketika suhu udara sudah mulai mencapai 42 derajat C beberapa akses dengan menggunakan kendaraan menuju Masjid al-Haram ditutup.

Bus-bus shalawat yang mengangkut jamaah Indonesia dari pondokannya yang tersebar di tujuh zona juga tersendat karena kemacetan di terowongan menuju Masjid al-Haram.

Hal itu menyebabkan banyak jamaah yang memilih untuk berjalan kaki, maka tak heran dari mulai Terminal Syeib Amir misalnya tampak begitu banyak pejalan kaki yang berjalan ke arah Masjid al-Haram.

Pekan ketiga menjelang puncak musim haji tahun ini, pelaksanaan shalat Jumat di Masjid al-Haram, Makkah, digelar di tengah semakin padatnya jamaah dari berbagai negara di dunia.

Dari Indonesia sendiri, jamaah sudah melebihi 130 ribu orang yang sampai di tanah suci. Sehingga wajar jika kemudian pelaksanaan shalat Jumat di Masjid al-Haram menjadi demikian dipadati jamaah.

Sejumlah pintu yang mengakses Masjid al-Haram seperti pintu Masjid Abdullah yang merupakan pintu dan masjid perluasan area Masjid al-Haram juga telah dibuka.

Banyak dari jamaah yang melaksanakan shalat di Masjid Abdullah yang dibangun dalam beberapa waktu terakhir dan pembangunan sempat menyebabkan pemotongan kuota haji termasuk kuota haji Indonesia sekitar lima tahun silam.

Beberapa terminal yang mengakses Masjid al-Haram juga dipenuhi jamaah di antaranya Terminal Syeib Amir, Terminal Bab Ali, dan Terminal Jiad.

Ikuti Whatsapp Channel Republika