REPUBLIKA.CO.ID, -- Plaza Tembok Ratapan di Jerusalem yang secara setiap hari pada sebelum pandemi penuh sesak dipenuhi umat Yahudi yang melantunkan doa 'Birkat Cohanim (doa mohon berkat dalam bahasa Ibrani), Senin kemarin, mempunyai arti khusus. Kala itu, meski di tengah pandemi Covid-19 yang meluas di Jerusalem sehingga tempat itu hanya bisa dikunjungi dengan sangat terbatas, sekitar 20 orang jamaah membacakan doa di sana.

Acara ini bermakna sekali karena sekitar 20 orang Rabbi (imam) umat Yahudi terkemuka dan duta besar AS untuk Israel David Friedman hadir di sana.

Seperti di lansir Jerusalem Post, terkait acara tersebut Friedman yang datang sebagai tamu undangan, yang juga seorang 'Cohan', menge-tweet bahwa acara itu memang biasanya dihadiri oleh ribuan orang. Namun, pada hari itu memang hanya diikuti 20 orang. "Saya akan berdoa untuk belas kasihan Tuhan dan kesembuhan atas semua orang di seluruh dunia yang menderita COVID-19,'' katanya.

Bersama dengan Rabbi Shmuel Rabinovitch, rabi Kotel, dan dua kepala rabi Israel, Friedman juga berdoa untuk kesehatan Presiden AS Donald Trump, yang memerangi virus corona.

“Semoga Dia yang memberkati nenek moyang kita Abraham, Ishak dan Yakub, Musa, Harun, Daud dan Salomo mengirimkan kesembuhan kepada Donald John, putra Fred,” kata Rabinovitch. “Semoga Yang Terberkahi meluap dengan welas asih untuknya, memulihkannya, menyembuhkannya, menguatkannya, menghidupkannya.”

Ikuti Whatsapp Channel Republika