REPUBLIKA.CO.ID,HOFUF -- Dibangun hampir 500 tahun yang lalu, Istana Ibrahim di Hofuf merupakan salah satu landmark paling penting di wilayah Al-Ahsa, Arab Saudi.
Istana ini memiliki beberapa menara pengawas militer. Konon namanya diganti mengikuti seorang arsitek yang merenovasi struktur tersebut pada 1801, Ibrahim bin Afysan.
Dilansir di Arab News, bangunan ini memiliki luas mencakup lebih dari 16.500 meter persegi. Istana ini menggabungkan gaya arsitektur modern dan Islam yang khas pada masa itu.
Di dalam bangunan, terdapat Masjid Al-Quba. Masjid ini memiliki kubah tunggal yang bertumpu di atas seluruh bangunan, sebuah gaya unik di Arab Saudi saat itu.
Istana yang dibangun di jalur komersial dengan hubungan ke seluruh dunia ini telah melambangkan kekayaan wilayah tersebut.
Raja Abdul Aziz menambahkan dimensi baru pada istana, ketika dia memerintah Al-Ahsa pada tahun 1913. Ia memperkuat struktur dengan adanya kubah Islam dan menara besar bergaya militer, serta barak tentara di sayap timur istana.