IHRAM.CO.ID, TOKYO -- Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga mengatakan, pemerintahannya sedang membuat rencana menanggung semua biaya yang diperlukan untuk vaksinasi Covid-19. “Kami akan melakukan yang terbaik untuk mendukung setiap pemerintah daerah memastikan mereka memiliki sistem yang lengkap,” kata Suga dalam rapat Panitia Anggaran majelis rendah dikutip dari Asia One, Jumat (5/2).
Dirinya juga menegaskan kembali niat memulai vaksinasi bagi tenaga medis hingga pertengahan Februari. Tak hanya itu, menurutnya, vaksinasi bagi warganya yang berusia 65 tahun ke atas direncanakan akan dimulai pada April.
Mengenai karyawan non-reguler di perusahaan besar yang tidak dapat menerima subsidi cuti yang terpaksa mereka ambil karena pandemi, Suga menyebut sedang meninjaunya.
“Kami sedang melakukan studi di Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan yang memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi. Kami ingin kementerian mengumpulkan tanggapan konkret secepat mungkin," kata dia.
Panitia Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Jepang, juga diketahui sedang mengajukan pertanyaan mendasar lainnya terkait rancangan anggaran tahun fiskal 2021. Mereka juga memulai pembahasan anggaran yang sebenarnya baru-baru ini.