Selasa 15 Jun 2021 17:01 WIB

Unisma Gelar Doa Bersama untuk Palestina

Unisma juga menyelenggarakan buka donasi untuk Palestina

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Esthi Maharani
Universitas Islam Malang (Unisma) menggelar doa bersama dan penggalangan donasi untuk Palestina secara luring dan daring, Selasa (15/6).
Foto: Dok. Tangkapan Layar
Universitas Islam Malang (Unisma) menggelar doa bersama dan penggalangan donasi untuk Palestina secara luring dan daring, Selasa (15/6).

IHRAM.CO.ID, MALANG -- Universitas Islam Malang (Unisma) menggelar doa bersama untuk Palestina secara luring dan daring, Selasa (15/6). Kampus juga menyelenggarakan buka donasi untuk Palestina hingga terkumpul ratusan juta rupiah.

Rektor Unisma Profesor Masykuri mengatakan, kegiatan doa bersama dan pembukaan donasi untuk Palestina termasuk aktivitas mulia. "Yaitu kita menghimpun berbagai macam donasi, NU mengajak surga untuk warganya. NU mengajak memiliki sifat kemanusiaan," kata Masykuri dalam sambutannya pada kegiatan Malang Raya Berdoa untuk Palestina di Unisma, Selasa (15/6).

Saat ini, kata Masykuri, umat Muslim di Palestina sedang diuji oleh Allah SWT. Sebab itu, dia berharap, rakyat Palestina selalu diberikan kesabaran, ketabahan dan kekuatan oleh Allah SWT. Hal ini terutama agar mereka bisa menjaga Islam dan ajarannya.

Masykuri juga berharap masyarakat Indonesia yang menjadi bagian umat Islam bisa memiliki kedermawanan yang tinggi. Dengan sikap tersebut, dia yakin, umat akan dekat dengan surga dan Allah SWT. "Insya Allah kita dijauhkan dari api neraka, tapi kita justru dekat dengan Allah, dekat dengan surga. Dan dekat dengan sesama manusia," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji memberikan apresiasi atas kegiatan yang diselenggarakan Unisma. Kegiatan ini merupakan bukti masyarakat Indonesia dan Palestina tidak dapat dipisahkan. Keduanya harus saling merasakan susah dan senang bersama-sama.

Menurut Sutiaji, NU telah memberikan wujud nyata dalam memberikan dukungannya untuk Palestina. NU tidak perlu turun ke jalan secara ramai-ramai untuk menyatakan aksinya. Mereka hanya perlu doa secara terus-menerus dan mengumpulkan dana donasi untuk kepentingan kemanusiaan.

"Jadi tidak membuat kekacauan, tidak perlu turun ke jalan ramai-ramai, tapi turun dengan tindakan nyata," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement