IHRAM.CO.ID, TAIPEI—Taiwan melaporkan kenaikan infeksi harian terendah dalam satu hingga dua bulan terakhir. Wabah corona di pulau itu juga dilaporkan stabil, meski pemerintah terus memperingatkan bahaya penularan varian delta yang diklaim lebih kuat.
Setelah berjuang melawan lonjakan angka infeksi dengan menerapkan pembatasan dan penguncian, dalam beberapa bulan belakangan, kurva infeksi konsisten berada di level aman. Menteri Kesehatan Chen Shih-chung mengatakan bahwa kasus domestik baru mencapai 60, turun dari 88 pada hari sebelumnya.
Dia menambahkan bahwa itu adalah kenaikan terkecil dalam data infeksi harian sejak 15 Mei, ketika pemerintah menaikkan langkah-langkah pencegahan penyebaran virus Covid-19 menjadi tingkat siaga untuk Taipei dan kota-kota sekitarnya.
“Kasus penyakit turun, ini adalah fenomena yang bagus,” kata Chen yang dikutip di Arab News, Selasa (29/6).
Tetapi peningkatan yang lebih kecil dalam kasus baru juga dapat dikaitkan dengan lebih sedikitnya tes yang dilakukan selama akhir pekan, tambahnya. Dia juga meminta masyarakat untuk tidak lengah dan terus membatasi pergi ke luar ruangan atau bertemu orang lain.
"Jika tidak ada yang istimewa, jangan keluar," tambah Chen.
Pengujian massal berlanjut di bagian selatan Pingtung, di mana delapan orang telah terinfeksi varian Delta, terhubung dengan dua orang yang kembali dari Peru, meskipun Chen mengatakan tidak ada kasus baru.
Taiwan telah berusaha untuk mempercepat program vaksinasi yang telah terhambat oleh kekurangan global. Chen mengatakan Taiwan telah memesan lebih banyak dosis Moderna Inc yang akan tiba pada Rabu (30/6) besok. Hingga kini, Taiwan telah melaporkan 14.694 infeksi sejak pandemi meledak, dengan total kematian 635 orang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
Advertisement
