IHRAM.CO.ID, Para wali Allah senantiasa memperoleh rahmat dan keridhoan Allah SWT setiap saat sehingga hidup mereka selalu tenang penuh kedamaian. Apa rahasianya?

Rasulullah SAW mengungkapkan rahasia mengapa para wali Allah itu memperoleh rahmat dan keridhoan yang yang luas dari Allah SWT. Itu bukanlah karena banyak atau seringnya mereka ibadah, melainkan karena hati yang dermawan. Rahasih para wali ini diungkapkan Rasulullah dalam wasiatnya kepada sahabat Ali bin Abi Thalib. Berikut wasiat Rasulullah:

يَا عَلِيُّ إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللهِ لَمْ يَنَالُوْا سَعَةً رَحْمَةِ اللهِ وَرِضْوَانِهِ بِكَثْرَةِ الْعِبَادَةِ وَلَكِنْ نَالُوْهَا بِسَخَاوَةِ النَّفْسِ وَالْاِسْتِهَانَةِ بِالدُّنْيَا

Wahai Ali, sesungguhnya para wali Allah ktu tidak memperoleh luasnya rahmat dan luasnya ridho Allah dengan sebab banyaknya ibadah (wirid). Akan tetapi para wali Allah memperoleh itu semua dengan sebab kedermawanan hati dan memandang remeh terhadap perkara dunia.

Wasiat Rasulullah kepada sahabat Ali bin Abi Thalib ini dapat ditemukan dalam kitab Wasiyatul Mustofa sebuah kitab tursts berisi wasiat-wasiat Rasulullah kepada Ali bin Abi Thalib yang disusun oleh Imam Asy Syarani.

Keterangan ini menunjukan bahwa kedermawanan hati dan merupakan alamat atau tanda seorang wali Allah. Selain itu tanda wali juga adalah tidak dipusingkan dengan perkara-perkara dunia. Oleh karena itu para wali dalam setiap saat hidupnya selalu damai penuh dengan rahmat dan keridhoan Allah.

Sebagai Muslim sepatutnya kita berupaya untuk terus menjadi hamba yang terbaik di hadapan Allah dengan mengikuti jalan orang-orang suci yanh sangat dikasihi Allah. Selain dengan memperkuat ibadah mala penting juga untuk menjadi menumbuhkan kedermawanan hati dengan membantu sesama yang membutuhkan terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini. Denhan begitu akan mengantarkan diri pada derajat yang tinggi menjadi hamba yang disayangi Allah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika