Jumat 03 Sep 2021 20:30 WIB

Melihat Indahnya Soudah, Taman Alam Tertua di Asir

Melihat Indahnya Soudah, Taman Alam Tertua di Asir

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Muhammad Hafil
Salah satu tempat wisata yang menjadi sorotan bagi industri pariwisata di Arab Saudi adalah pegunungan Soudah dan desa Rijal Almaa.
Foto: arab news
Salah satu tempat wisata yang menjadi sorotan bagi industri pariwisata di Arab Saudi adalah pegunungan Soudah dan desa Rijal Almaa.

IHRAM.CO.ID,ASIR—Pemandangan menawan dari puncak Gunung Al-Soudah di Asir, sebuah provinsi di barat daya Saudi, menarik banyak minat turis maupun penduduk lokal. Al-Souda, yang berjarak sekitar 20 km dari kota Abha, merupakan puncak tertinggi di sepanjang jajaran Pegunungan Sarawat yang sejajar dengan Jazirah Arab di sisi barat.

Taman alam Al-Soudah, Al-Sahab, Al-Habla dan Dalgan adalah salah satu taman musim panas tertua dan paling terkenal di wilayah Asir. Taman-taman ini menjadi saksi masuknya sejumlah besar warga dan penduduk yang menikmati keindahan alam dan suhu sedang di bawah naungan pohon juniper yang tersebar luas di lereng Pegunungan Sarawat.

Baca Juga

Pada hari-hari musim panas, dataran tinggi Asir menyaksikan hujan terus menerus yang meningkatkan keindahan dan daya tarik taman alam. Kecantikan ini tentu sangat menarik antusiasme para pelancong untuk mendokumentasikan momen melalui ponsel atau kamera profesional mereka. 

Sementara itu, dari wilayah pesisir Saudi, puluhan lumba-lumba berlompatan di permukaan Laut Merah berhasil menuai kekaguman turis maupun warga lokal. Fenomena langka yang dipublikasikan melalui video oleh Tabuk Emirate di akun Twitter-nya adalah bagian dari promosi Proyek Laut Merah, yang disebut-sebut sebagai proyek pariwisata terbarukan paling ambisius di dunia. 

Proyek ini bertujuan untuk melindungi banyak spesies laut langka dan terancam punah di perairan Laut Merah, termasuk lumba-lumba pemintal, yaitu lumba-lumba kecil yang ditemukan di perairan tropis lepas pantai di seluruh dunia.

Dalam video itu, lumba-lumba pemintal muncul ke permukaan laut dan melakukan beberapa gerakan akrobatik dengan memutar tubuhnya saat naik ke udara. Ketika mencapai ketinggian maksimum, lumba-lumba turun kembali ke air dengan gerakan yang indah. Lompatan aktobatik para lumba-lumba, ditambah putaran di sekitar sumbu longitudinalnya saat melompat di udara, memberikan pengalaman luar biasa menawan bagi para pennguna media sosial yang melihat video tersebut. 

Seekor lumba-lumba dapat membuat dua hingga 5,5 putaran dalam satu lompatan, kecepatan renang dan rotasi lumba-lumba saat berputar di bawah air memengaruhi jumlah putaran yang dapat dilakukannya saat melompat. Mereka juga dapat membuat tamparan ekor, flips, tamparan kepala, lompatan salmon, dan tamparan samping dan belakang.

Proyek Laut Merah mencakup kepulauan dengan lebih dari 90 pulau yang masih asli, selain alam yang menakjubkan, pegunungan dan ngarai, gunung berapi yang tidak aktif, dan gurun. Ini akan memberikan berbagai pengalaman eksklusif dan unik bagi wisatawan dari seluruh dunia. Proyek ini sedang dikembangkan sebagai tujuan wisata mewah yang unik yang akan merangkul alam, budaya dan petualangan, menetapkan standar baru dalam pembangunan berkelanjutan dan memposisikan Arab Saudi di peta pariwisata global.

Visi Perusahaan Pengembangan Laut Merah didasarkan pada penyediaan pengalaman wisata yang tak terlupakan dan disesuaikan dengan komitmen kuat untuk menyediakan akses ke landmark budaya paling penting di Kerajaan, melindungi dan melestarikan lingkungan, bekerja pada pengembangannya, dan menetapkan standar baru untuk pembangunan berkelanjutan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement