IHRAM.CO.ID, YERUSALEM -- Operasi perburuan tahanan Palestina yang dilakukan Israel menelan biaya 30 juta dolar AS. Media Israel, KAN, melaporkan bahwa, perburuan terhadap enam tahanan Palestina itu telah merugikan Israel antara 3 juta dolar AS dan 6 juta dolar AS per hari.
"Ini adalah perburuan paling mahal dalam sejarah Israel," ujar seorang sumber polisi, dilansir Middle East Monitor, Ahad (19/9).
Selama 14 hari berturut-turut, tentara Israel dan dinas intelijen Shin Bet bergabung dengan polisi untuk mencari tahanan Palestina. Mereka mengerahkan drone dan helikopter. Bahkan, mereka juga mendirikan ratusan pos pemeriksaan.
Pasukan gabungan berhasil menangkap empat tahanan Palestina yang kabur. Sementara dua lainnya masih buron. Pihak keamanan Israel belum menemukan jejak mereka. Pihak keamanan menduga salah satu dari dua tahanan yang masih buron itu telah memasuki Jenin.
Pasukan Israel pada Sabtu (11/9) menangkap dua dari enam tahanan Palestina yang melarikan diri dari penjara Israel dengan keamanan maksimum. Kedua pria itu ditemukan bersembunyi di tempat parkir truk di sebuah desa Arab di Israel utara, dekat kota Nazareth.