Senin 08 Nov 2021 16:04 WIB

Masjid Terbesar Skotlandia Terapkan Teknik Solarisasi

130 panel surya dipasang untuk mengurangi sekitar 18.000 kg emisi CO2 per tahun.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Esthi Maharani
Masjid terbesar di Skotlandia memasang 130 panel surya
Foto: About Islam
Masjid terbesar di Skotlandia memasang 130 panel surya

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kelestarian lingkungan sangat penting dalam Islam. Dalam perspektif Islam, melestarikan lingkungan didasarkan pada bentuk menghormati hubungan antara diri sendiri, Allah Swt, dan ciptaan Allah Swt.

Sebagaimana disebutkan dalam Alquran surat 6 ayat 165, yang menyatakan bahwa Allah mengangkat manusia sebagai khalifah di muka bumi. Berdasarkan tuntunan Islam demikianlah, masjid terbesar di Skotlandia memimpin jalan untuk rumah ibadah lainnya dengan menerapkan teknik solarisasi guna mengurangi emisi. Islamic Relief melaporkan, langkah itu diterapkan sebagai bagian dari inisiatif iklim utama yang diluncurkan pada Konferensi Perubahan Iklim PBB, COP26.

"Sebagai penjaga bumi, adalah tanggung jawab moral kita untuk melakukan segala yang kita bisa untuk melindungi planet kita dan memastikannya dilestarikan untuk generasi mendatang. Sudah terlalu lama, kita mengabaikan fakta ini dan sekarang saatnya untuk menyadari kewajiban dan tindakan kita," kata Sekretaris Jenderal Masjid Pusat Glasgow, Irfan Razzaq, dilansir di laman About Islam, Senin (8/11).

Inisiatif ini didanai oleh organisasi bantuan Islamic Relief. Inisiatif tersebut akan memasang 130 panel surya dengan tujuan mengurangi sekitar 18.000 kg emisi CO2 per tahun.

"Hari ini menandai langkah penting dalam mengatasi ini dan memastikan bahwa komunitas Muslim Inggris memainkan peran penting dalam pertempuran eksistensial ini. Dengan lebih dari 1.500 masjid di seluruh negeri, umat Islam dapat memainkan peran utama dalam transisi kita dari polusi bahan bakar fosil dan memastikan kita semua dapat mengurangi emisi dan memenuhi target 2050 kita," tambah Razzaq.

Penghematan dari penggunaan energi akan memungkinkan masjid tersebut untuk mendanai inisiatif komunitas lainnya, seperti proyek pengembangan pangan perkotaan, untuk lebih mengurangi emisi karbon. Masjid ini juga berencana untuk menyelenggarakan sesi kesadaran tahunan bagi masyarakat setempat tentang bahaya perubahan iklim.

Sebagai pengakuan atas upaya ini, Masjid Pusat Glasgow telah dipilih sebagai bagian dari inisiatif utama Greenpeace Timur Tengah dan Masjid Hijau Afrika Utara.

Juru Kampanye Proyek untuk Ummah for Earth di Greenpeace Timur Tengah dan Afrika Utara, NOuhad Awwad, mengatakan proyek ini menunjukkan potensi nyata bahwa umat Islam harus menjadi bagian dari solusi atas memburuknya keadaan darurat iklim.

Selain manfaat lingkungan langsung dari 'penghijauan' tempat-tempat ibadah ini, kemampuan untuk bertindak sebagai pusat budaya dan spiritualitas berarti mereka memberikan pengaruh besar pada orang-orang dan komunitas.

"Ini adalah panggilan untuk membangunkan para pemimpin politik, komunitas dan agama dari umat kita untuk melangkah dan mengambil dampak lingkungan dari komunitas mereka dengan lebih serius, mengingatkan orang akan tanggung jawab mereka terhadap sesama manusia dan alam sebagai pelayan dan pelindung bumi," kata Awwad

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement