Dilansir di Arab News, Sabtu (13/11), disebutkan bahwa narkoba itu ditemukan tersembunyi di dalam truk di pelabuhan. Pihak berwenang mengatakan bahwa selama proses pemeriksaan, sebanyak 2.302.325 pil Captagon disita petugas.

Dalam pernyataan resmi Imigrasi, disebutkan bahwa mereka terus memperketat kontrol bea cukai atas impor dan ekspor Kerajaan sebagai bagian dari strateginya. Pihak berwenang memuji kerja keras untuk menyatukan dan meningkatkan upaya dengan Direktorat Jenderal Pengendalian Narkotika untuk memerangi penyelundupan narkotika dalam segala bentuknya.

Ia meminta anggota masyarakat untuk membantu misinya dan melindungi masyarakat dengan menghubungi nomor yang ditunjuk untuk laporan keamanan (1910), email ([email protected]) atau dengan menggunakan nomor internasional (00966114208417).

Pelapor dapat melaporkan penyelundupan dan pelanggaran bea cukai melalui saluran ini dengan kerahasiaan yang ketat, dan akan menerima hadiah finansial jika informasi mereka benar.