IHRAM.CO.ID, MUSCAT — Sebuah longsoran batu menghantam para pekerja Oman pada Ahad (27/3/2022) kemarin. Longsoran itu mengakibatkan enam pekerja meninggal dunia dan sejumlah lainnya masih hilang.
“Sedikitnya enam pekerja meninggal dunia dan lainnya hilang setelah tanah longsor melanda sebuah tambang di Oman utara pada Ahad,” kata otoritas darurat dilansir dari Khalej Times, Senin (28/3/2022).
Tim SAR berada di lokasi kejadian di Al-Arid di Provinsi Utara Al-Dhahirah untuk mencari korban yang hilang. Namun, longsoran yang masih berlanjut menyulitkan tim penyelamat untuk melakukan pencarian korban hilang.
“Longsoran lebih lanjut setelah keruntuhan mematikan menghambat upaya penyelamatan di tambang di Ibri, Provinsi Al-Dhahirah,” kata Otoritas Pertahanan Sipil dan Ambulans negara Teluk itu.
Rekaman yang diunggah oleh CDAA menunjukkan tebing yang menjulang tinggi runtuh ke tambang di bawah, menciptakan awan debu besar saat para pekerja berteriak di bawah. CDAA juga mengatakan, bahwa empat orang pekerja yang selamat telah dilarikan ke rumah sakit.
Berdasarkan laporan, para korban yang selamat ini mengalami cedera sedang hingga berat. Otoritas menekankan, bahwa jumlah korban cedera dan tewas ini bisa bertambah seiring dengan pencarian korban hilang yang masih dilakukan.
“Sejauh ini, enam orang tewas telah ditemukan dan empat lainnya dirawat dalam kondisi sedang hingga kritis,” cuit CDAA dalam unggahannya.
Al-Dhahirah merupakan provinsi yang terkurung daratan dan hanya dihuni oleh segelintir penduduk. Wilayah ini berbatasan dengan Uni Emirat Arab dan Arab Saudi.
Sumber: khaleejtimes
Ikuti Whatsapp Channel Republika
