Senin 09 May 2022 01:00 WIB

47 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jabotabek

47 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jabotabek

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Muhammad Hafil
47 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jabotabek. Foto:  Sejumlah penumpang kereta api Lodaya tiba di Stasiun Bandung, Jawa Barat, Ahad (8/5/2022). PT KAI Daop 2 Bandung mencatat pada arus balik H+5 Lebaran 2022, telah memberangkatkan 12.568 penumpang serta sebanyak 13.324 penumpang akan tiba di Daop 2 Bandung.
Foto: ANTARA/Raisan Al Farisi
47 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jabotabek. Foto: Sejumlah penumpang kereta api Lodaya tiba di Stasiun Bandung, Jawa Barat, Ahad (8/5/2022). PT KAI Daop 2 Bandung mencatat pada arus balik H+5 Lebaran 2022, telah memberangkatkan 12.568 penumpang serta sebanyak 13.324 penumpang akan tiba di Daop 2 Bandung.

IHRAM.CO.ID,JAKARTA — Otoritas pengelola jalan bebas hambatan mencatat sampai Ahad (8/5) petang, angka kendaraan arus balik masuk ke DKI Jakarta, dan sekitarnya via jalur tol  baru mencapai sekitar 1 juta, atau sebesar 53 persen dari total volume lalu lintas kendaraan pada saat arus mudik Idulfitri 2022. Juru Bicara PT Jasa Marga Dwimawan Heru memperkirakan masih tersisa 47 persen, atau sekitar 990 ribu kendaraan pemudik, yang sampai saat ini, belum terdeteksi kembali ke wilayah ibu kota negara pascaliburan Lebaran yang sudah lewat.

“Angka tersebut merupakan angka realisasi kendaraan yang kembali (arus balik) ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) dibandingkan dengan kendaraan meninggalkan (arus mudik) Jabotabek  periode H-10 sampai dengan H1 (2/5),” begitu kata Heru dalam siaran pers yang diterima wartawan di Jakarta, pada Ahad (8/5). Kata Heru, pemantauan jumlah kendaraan yang terpantau keluar Jabotabek via tol selama arus mudik mencapai kurang lebih 2 juta.

Baca Juga

Kata Heru, dari jumlah tersebut, dari Selasa (3/5) sampai pada Sabtu (7/5), atau H+2 sampai H+4, total kendaraan arus balik yang masuk ke Jabotabek via empat gerbang tol utama, sudah mencapai kurang lebih 1,075 juta. Jumlah kendaraan tersebut, tercatat masuk ke wilayah ibu kota negara via Gerbang Tol (GT) Cikupa, arah Merak Banten, GT Ciawi dari arah Puncak, Bogor, Jawa Barat (Jabar), dan GT Cikampek Utama, dan GT Kalihurp Utama. 

“Yang berarti sampai dengan saat ini (8/5) kami mencatat, masih ada sekitar 47 persen atau sekitar 990 ribu kendaraan yang belum kembali,” begitu sambung Heru. Jasa Marga memperkirakan, sisa kendaraan para pemudik tersebut, akan masuk ke wilayah Jabotabek pada malam ini, atau sampai dengan Senin (9/5) dini hari nanti.  

Sementara dari kepolisian mencatat pada Ahad (8/5) sore, terjadi penurunan volume kendaraan yang melewati empat pintu tol utama menuju Jabotabek. Kadiv Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal (Irjen) Dedi Prasetyo mengatakan, pada Sabtu (7/5) sore, aktivitas masuk melalui empat tol utama itu, ada sebanyak 83.972 kendaraan. Akan tetapi, sampai dengan Ahad (8/5) sore, tarcatat volume lalu lintas via empat gerbang tol utama itu, sebanyak 76.706 kendaraan.

“H+5 sebanyak 76.706 kendaraan masuk (ke Jabotabek) melalui 4 gerbang utama, atau naik 77,5 persen dari kondisi normal. Tetapi, itu berkurang dari hari sebelumnya (7/5) sebanyak 83.972 kendaraan,” kata Dedi dalam siaran persnya, Ahad (8/5).

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement