IHRAM.CO.ID,DOHA -- IN-Q Enterprises (IN-Q), cabang komersial dan anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Qatar Museums (QM), mengumumkan pembukaan kembali restoran IDAM by Alain Ducasse (IDAM) di Museum of Islamic Art (MIA). IDAM didirikan pada tahun 2013, sebagai perluasan usaha dari Alain Ducasse di Timur Tengah.
Alain Ducasse dikenal sebagai salah satu chef terbaik di dunia. Alain Ducasse menjadi pemilik restoran berbintang Michelin atau predikat bagi restoran terbaik di dunia.
Rencana pembukaan IDAM menandai usaha pertama dalam kolaborasi antara Ducasse Paris dan QM yang dimulai hampir 10 tahun lalu. Dalam memperingati satu dekade masakan haute, IDAM dibuka kembali dengan Mathieu Courtin sebagai manajer restoran dan chef Fabrice Rosso sebagai kepala koki. Pihak Restoran menjamin bakal menyempurnakan menu bagi pelanggan.
"Kami dengan bangga mengumumkan pembukaan kembali IDAM oleh Alain Ducasse. Sepuluh tahun lalu, kami meluncurkan kemitraan dengan Ducasse Paris untuk membawa tempat makan di Doha ke tingkat yang lebih tinggi dengan pengalaman gastronomi yang khas," kata manajer umum IN-Q Phil Lawrie dikutip dari Gulf Times pada Senin (7/11/2022).
Tim Ducasse bekerjasama dengan IDAM mengembangkan konsep restoran yang selaras dengan tema masing-masing tempat. Ini dapat terlihat pada elemen dekoratif di IDAM yang mencerminkan inspirasi dari Zaman Keemasan Islam.
"Kami bekerjasama, terikat oleh visi bersama tentang kuliner kelas dunia untuk para tamu di Museum Seni Islam yang ikonik," ujar Lawrie.
Sementara itu, Direktur makanan dan minuman IN-Q, Yves Godard menyampaikan sangat senang bisa membuka pintu IDAM bagi para pelanggan. Terutama bagi pelanggan baru yang mencari petualangan gastronomi.
"Di IN-Q, kami berusaha untuk menghadirkan kelezatan kuliner terbaik yang relevan bagi pengunjung museum dan tamu kami yang akan melengkapi pengalaman budaya mereka," ucap Godard.
Nantinya restoran IDAM terletak di lantai atas MIA. Di lokasi itu, pelanggan bisa menyaksikan landmark ikonik di Qatar dalam lingkungan yang memadukan tradisi lokal dengan modernitas.
Diketahui, restoran itu akan menyajikan menu hidangan Mediterania kontemporer dengan sentuhan rasa Arab eklektik. Pihak Restoran menjamin menu akan disiapkan menggunakan bahan-bahan segar dan diproduksi secara berkelanjutan yang ditingkatkan dengan keseimbangan rasa yang canggih.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
