IHRAM.CO.ID,DOHA -- Komisi Peninggalan di Kerajaan Arab Saudi mengumumkan bahwa mereka menemukan penemuan artefak langka yang diyakini berasal dari zaman pra-Islam. Prasasti Musnad (aksara Arab Selatan kuno) ditemukan bersama dengan tiga cincin dan patung perunggu banteng di Al Ukhdud di Najran .
Dilansir dari The Peninsula pada Kamis (16/2/2023), Prasasti besar yang ditemukan di atas batu granit, terdiri dari satu baris dengan panjang kurang lebih 230 cm dan tinggi 48 cm, dengan panjang hurufnya 32 cm, menjadikannya prasasti Musnad sebagai prasasti terpanjang yang ditemukan di wilayah tersebut.
Tiga cincin emas yang digali di Al Ukhdud memiliki motif berbentuk kupu-kupu di atasnya, dan semuanya memiliki bentuk dan ukuran yang sama. Patung banteng perunggu ditemukan dengan jejak oksidasi dan saat ini sedang dalam pemulihan.
Para ahli percaya bahwa kepala banteng adalah salah satu barang yang paling lazim dan umum di antara kerajaan-kerajaan Arabia selatan pada masa pra-Islam. Itu melambangkan kekuatan dan kesuburan, dan merupakan simbol paling penting dan menonjol di antara beberapa suku Arab.
Komisi warisan menambahkan bahwa banyak guci tembikar dengan berbagai ukuran juga ditemukan di situs Al-Ukhdud, selain penemuan arkeologi penting tembikar yang diyakini berasal dari abad ke-3 sebelum masehi.
Penemuan ini dilakukan selama proyek penggalian arkeologi tahun 2022 yang dilakukan oleh Komisi Warisan Saudi di situs Al Ukhdud di wilayah Najran.