Jumat 05 Jan 2024 07:11 WIB

Kelompok Pertama Jamaah Umroh Program Tamu Raja Tiba di Madinah

Jamaah umroh yang diundang Program Tamu Raja berasal dari 14 negara.

Rep: Mabruroh/ Red: Muhammad Hafil
Umat muslim berdoa saat berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya Abu Bakar dan Umar bin Khattab di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.
Foto: Republika/Prayogi
Umat muslim berdoa saat berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW dan dua sahabatnya Abu Bakar dan Umar bin Khattab di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID,MADINAH — Gelombang pertama peziarah umroh, sebagai bagian dari Tamu Penjaga Program Dua Masjid Suci tiba di Madinah pada Kamis (4/1/2024). Gelombang pertama peziarah ini terdiri atas 250 tokoh Islam berpengaruh dari seluruh dunia.

Dilansir dari Saudi Gazette, Jumat (5/1/2024), kelompok awal ini, terdiri atas 14 negara Asia Timur, termasuk Malaysia, Filipina, Indonesia, Taiwan, Myanmar, Vietnam, Laos, Hong Kong, Jepang, Brunei, Thailand, Korea Selatan, Kamboja, dan Mongolia. Program ini sendiri berada di bawah inisiatif yang dipimpin oleh Kementerian Urusan Islam, Dawah dan Bimbingan.

Baca Juga

Gelombang kedua dan ketiga diharapkan tiba pada Kamis malam, melengkapi daftar 1000 jamaah umroh yang akan diselenggarakan di bawah program tersebut. Para peziarah mengucapkan terima kasih kepada Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman, dan Putra Mahkota atas sambutan hangat mereka. Jamaah menyampaikan, tindakan ini sebagai cerminan dari dedikasi Kerajaan untuk melayani Islam dan para pengikutnya.

Program, yang diselenggarakan oleh Sekretariat Jenderal Tamu Program Penjaga Dua Masjid Suci, termasuk kunjungan ke situs-situs Islam yang signifikan di Madinah seperti Masjid Nabi dan Masjid Quba, bersama dengan lokasi bersejarah lainnya. Setelah mereka tinggal di Madinah, para tamu akan melanjutkan ke Makkah untuk melakukan umroh, menyelesaikan perjalanan spiritual mereka.

 Sumber:

 https://saudigazette.com.sa/article/639328/SAUDI-ARABIA/First-group-of-Umrah-pilgrims-under-Kings-guest-program-arrives-in-Madinah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement