Selasa 27 Jul 2021 20:51 WIB

Mesir Renovasi Masjid Nafisa dan Zaynab

Mesir sedang mengerjakan renovasi masjid Zaynab dan masjid Nafisa.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Masjid Nafisa di Kairo, Mesir.
Foto: Wikipedia
Masjid Nafisa di Kairo, Mesir.

IHRAM.CO.ID,  KAIRO -- Pemerintah Mesir sedang mengerjakan renovasi tempat-tempat suci Ahl al-Bayt di Mesir, termasuk masjid Sayyeda Nafisa, Sayyeda Zaynab dan Al Hussein. Masjid Sayyeda Nafisa terletak di awal Jalan Ahl al-Bayt.

Setelah kematian Sayyeda Nafisa, suaminya ingin membawanya ke Madinah untuk menguburkannya. Tetapi ketika orang Mesir mengetahuinya, mereka menuju ke gubernur, meminta suaminya untuk menguburkannya di Mesir di mana dia meninggal

Baca Juga

 

Dia saat ini dimakamkan di area Masjid Sayyeda Nafisa, yang dibangun untuk memperingati dia dan hidupnya, yang didedikasikan untuk Islam sebagai cendekiawan Islam. Masjid ini terdaftar di Situs Warisan Dunia UNESCO dari Kairo Bersejarah. Adapun Masjid Sayyeda Zaynab, dianggap sebagai salah satu masjid terpenting dan terbesar dalam sejarah Mesir.

Masjid ini dikatakan dibangun di atas makam Sayyeda Zaynab, menjadikan lokasinya sebagai salah satu tempat paling penting dalam sejarah Islam. Tetapi para sarjana berbeda pendapat  apakah dia benar-benar dimakamkan di Mesir atau di Suriah, di mana Masjid Sayyeda Zainab terletak di Damaskus.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement