Rabu 25 Sep 2013 10:15 WIB

Cegah Corona, Seluruh Jamaah haji India Diperiksa

Rep: Ani Nursalikah/ Red: A.Syalaby Ichsan
Jamaah haji India
Jamaah haji India

REPUBLIKA.CO.ID, CHENNAI -- Angkatan pertama jamaah haji dari India berangkat ke Makkah pada Selasa (24/9) pagi waktu setempat.

Untuk memastikan mereka sehat dan bugar untuk melakukan perjalanan, Departemen Kesehatan bersama dengan Komite Haji Nadu Tamil telah memeriksa para jamaah. Para jamaah juga diberi daftar tindakan pencegahan penyebaran virus corona (MERS).

Para pejabat mengatakan total 3.650 jamaah haji dari Tamil Nadu akan mengunjungi Mekkah mulai Selasa . Ini termasuk hampir 700 jamaah dari Chennai. Mayoritas jamaah berada dalam kelompok usia 50 sampai 70 tahun, termasuk bayi sehingga pemeriksaan kesehatan menjadi sangat penting.

Jamaah dari daerah lain juga sudah mulai berdatangan di kota. "Kemarin sebanyak 275 orang berangkat ke Jeddah pada penerbangan pukul 08.00. Jamaah akan berangkat secara bertahap hingga 30 September. Ada 12 penerbangan terjadwal," kata seorang pejabat, seperti dikutip dari The Hindu, Rabu (24/9).

Pemerintah India telah menginformasikan komite haji tentang penyebaran virus korona di Arab Saudi. Pemerintah mengatakan para jamaah telah disaring secara menyeluruh dan jamaah mendapatkan sertifikat kesehatan.

Pemerintah menjamin semua jamaah berada dalam kondisi kesehatan yang baik. Jamaah pun diminta untuk menghindari kontak dekat dengan orang yang memiliki infeksi pernafasan.

Pejabat Departemen Kesehatan Masyarakat mengatakan, situasi di Arab Saudi tidak mengkhawatirkan. Namun, pemerintah telah mengeluarkan larangan perjalanan. Jamaah haji diperiksa jika ada demam atau infeksi pernapasan. Mereka juga diminta untuk menutup wajah jika batuk atau bersin.

"Kami akan memeriksa mereka begitu kembali dari Makkah," ujar pejabat tersebut. Jamaah haji akan kembali pada 7-14 November. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement