REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah masa pemberangkatan jamaah haji Indonesia berakhir, seluruh jamaah haji Indonesia telah berada di Makkah. Di sana, para jamaah bersiap akan melaksanakan Wukuf di Arafah yang dijadwalkan Jumat (3/10).
Berdasarkan data yang diterima Republika dari Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat (Pinmas), sebanyak 154.467 jamaah yang terbagi dalam 375 kloter sudah berada di Makkah.
Rinciannya, jamaah dari embarkasi Batam sebanyak 18 kloter, Medan sebanyak 16 kloter, Padang sebanyak 13 kloter, Makassar sebanyak 27 kloter, Solo sebanyak 71 kloter.
Kloter berikutnya adalah Balikpapan sebanyak 12 kloter, Jakarta-Bekasi sebanyak 83 kloter, Jakarta-Pondok Gede sebanyak 25 kloter, Surabaya 64 kloter, Banda Aceh delapan kloter, Lombok 12 kloter, Banjarmasin sebanyak 13 kloter dan Palembang sebanyak 13 kloter.
Jamaah meninggal di Tanah Suci hingga Senin (29/9), sebanyak 60 orang. Sementara, tercatat 176 jamaah sakit dan dirawat di beberapa tempat pengobatan yakni empat orang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah, 35 orang dirawat di RSAS Makkah dan 137 orang dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPIH) Makkah.