Kamis 04 Dec 2014 20:31 WIB

Kemenag: Sosialisasikan Pemahaman Haji Sekali Seumur Hidup (1)

 Irjen Kemenag M Jasin (tengah) didampingi Sekjen Asbihu NU KH. Moch. Bukhori Muslim (kiri) dan Wakil Ketua Umum Asbihu NU KH Hafidz Taftazani (kanan) sedang menyampaikan makalah di acara
Foto: Dok. Asbihu NU
Irjen Kemenag M Jasin (tengah) didampingi Sekjen Asbihu NU KH. Moch. Bukhori Muslim (kiri) dan Wakil Ketua Umum Asbihu NU KH Hafidz Taftazani (kanan) sedang menyampaikan makalah di acara "silaturahim, evaluasi dan sarasehan haji 2014" yang di selenggaraka

REPUBLIKA.CO.ID. JAKARTA -- Irjen Kementerian Agama M Jasin menyatakan para ulama diperlukan untuk ikut menyosialisasikan pemahaman masyarakat kewajiban untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci, hanya sekali seumur hidup.

"Para ulama kini harus ikut berperan dalam hal ini," kata M Jasin ketika tampil sebagai pembicara dalam Silaturahim, Evaluasi dan Sarasehan Haji 2014 yang diselenggarakan Asosiasi Bina Haji dan Umrah Nahdlatul Ulama (Asbihu-NU) di Jakarta, Kamis (4/11).

Sebab, lanjut Jasin, diperlukan dukungan dan kesadaran dari masyarakat untuk memberikan kesempatan kepada orang lain yang belum berhaji.

Jadi, katanya, haji sekali dalam seumur hidup adalah hukumnya wajib. Sementara yang sudah berhaji hukumnya sunnah. Karena itu diharapkan jangan sampai yang sunnah mengalahkan yang wajib.

Ia mengakui untuk memberlakukan haji hanya sekali bagi seseorang dalam seumur hidup diperlukan dukungan dan kesadaran dari masyarakat untuk memberikan kesempatan kepada orang lain yang belum berhaji.

Pada acara bertema Tingkatkan Persaudaraan dan Produktivitas tersebut hadir Ketua Asbihu-NU H. Hafidz Taftazani, H. Amir Machmuddin Aziz selaku Head of Business Development Asbihu-NU dan pendiri Asbihu-NU KH Nuril Huda.

Pada sarasehan tersebut KH Nuril Huda memberi tausiyah tentang pentingnya kesadaran dalam memperjuangkan keyakinan. Khususnya terkait dengan Ahlus Sunnah Waljamaah yang menjadi landasan bagi Asbihu-NU.

Organisasi ini didirikan atas dasar keyakinan dan idealisme. Karena itu KH Nuril Huda meminta kepada pengurus untuk tetap konsisten membina umat.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement