Sabtu 12 Sep 2015 02:02 WIB
Musibah Crane Jatuh

Pakistan Turut Berduka Cita Atas Tragedi Masjidil Haram

Rep: c30/ Red: Damanhuri Zuhri
Petugas mengamankan lokasi jatuhnya crane di Masjidil Haram, Jumat (11/9).  (AP/Saudi Interior Ministry General Directorate of Civil Defense)
Petugas mengamankan lokasi jatuhnya crane di Masjidil Haram, Jumat (11/9). (AP/Saudi Interior Ministry General Directorate of Civil Defense)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Presiden Pakistan, Mamoon Hussain dan Perdana Menteri Nawaz Sharif menyatakan turut berduka cita atas tragedi yang menimpah sejumlah jamaah haji di Masjidil Harom, Jumat (11/9).

Sampai sejauh ini, korban yang meninggal dunia tercatat 65 orang sedangkan jamaah haji yang terluka sebanyak 154 orang.

Menanggapi peristiwa yang terjadi di tengah aktivitas ibadah haji, Presiden dan Perdana Menteri Pakistan berdoa untuk ketenangan arwah para jamaah. Mereka juga simpati terhadap keluarga korban dan juga pihak Pemerintah Saudi Arab.

Dilansir dari pakistantoday, Sabtu (12/9), Sharif sudah menugaskan Duta besar Paskistan untuk dapat memberikan bantuan apapun yang sekiranya dapat dilakukan bagi para korban yang luka tersebut. Kemudian secara pribadi dapat mengunjungi pasien terluka yang berada di rumah sakit.

Ibadah haji merupakan ibadah yang dilakukan umat Muslim untuk mengerjakan rukun Islam kelima. Maka, pada bulan-bulan haji, umat Muslim dari seluruh dunia berkumpul di Kota Suci Makkah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement