REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Abdurrahman memastikan para calon jamaah haji (calhaj) dari Embarkasi DKI Jakarta akan menerima layanan terbaik selama berada di Asrama Haji Pondok Gede.
Dia mengatakan, pihaknya menerapkan one stop service bagi jamaah di Asrama Haji Pondok Gede. Pelayanan tersebut antara lain meliputi cek kesehatan, penyerahan dokumen, dan pemeriksaan barang bawaan semua dilakukan di asrama.
“Jadi begitu ke Bandara Halim Perdana Kusuma tinggal menunggu pesawat,” kataya di sela-sela pemberangkatan kelompok terbang (Kloter) I Embarkasi DKI Jakarta, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (9/8).
Abdurrahman mengatakan, tak ada layanan khusus yang diberikan oleh Kanwil DKI terhadap calhaj. Layanan tersebut sama dengan calhaj di embarkasi lainnya.
Kepala Sub Bagian Informasi dan Humas Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Zulkarnain, menambahkan Embarkasi Jakarta Asrama Haji Pondok Gede pada musim haji tahun ini akan memberangkatkan sebanyak 46 Kloter yang terdiri dari 15 Kloter asal DKI Jakarta dengan jumlah jamaah 5.792 orang, dan 75 petugas.
Selain itu, terang Zulkarnaen, 17 Kloter asal Banten dengan jumlah jamaah 6.784 orang dan 85 petugas serta 13 Kloter asal lampung sebagai embarkasi antara dnegan jumlah jamaah sebanyak 5.008 dan 65 petugas.
Total Calhaj dan petugas yang akan diberangkatkan melalui Embarkasi Haji Jakarta Pondok Gede adalah Sebanyak 17.584 Calon Jamaah Haji dan 225 petugas.
Senin (9/8), secara simbolik Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin melepas keberangkatan Kloter I Embarkasi Jakarta Asrama Haji Pondok Gede yang terdiri dari 393 calhaj termasuk lima orang petugas.
Pelepasan simbolik ini sekaligus menandai pemberangkatan serentak sebanyak 4.459 calhaj yang tergabung dalam 11 kloter di sembilan embarkasi pada hari ini.