REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Sebanyak 16 ribu bus telah tersedia untuk melayani 1,33 juta jamaah haji untuk perjalanan ke Makkah dan situs lainnya. Sekjen General Mobil Syndicate Osama Mulla mengatakan 23 perusahaan transportasi telah menyediakan trasnportasi darat bagi jamaah haji.
Dilansir dari Arabnews, Senin (22/8) Mulla mengatakan musim haji tahun ini pihaknya telah menambah armada baru sebanyak 1.106 bus menelan biaya hingga 380 juta Riyal. Bus tersebut dilengkapi dengan fasilitas kenyamanan dan keamanan untuk jamaah dengan standar internasional.
Mulla juga telah menyiapkan 18 pusat layanan perbaikan oleh Expressway di Makkah, Jeddah dan Madinah jika terjadi masalah pada bus. Syndicate juga menyediakan supir, teknisi, bus dan fasilitas transfer jika ada bus yang mengalami kerusakan dan kecelakan di tengah jalan.
Dia menjamin perbaikan bus tidak akan menghambat ibadah jamaah dan hanya butuh waktu kurang dari satu jam. Pihaknya telah menggunakan sistem elektronik yang mempermudah perbaikan dan pelayanan kepada jamaah jika terjadi masalah dalam perjalanan.