Selasa 20 Sep 2016 06:23 WIB

Nostalgia Bulan Madu Pasangan Palestina di Madinah

Rep: wahyusuryana/ Red: Damanhuri Zuhri
Masjid Nabawi
Foto: Arab News
Masjid Nabawi

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Setelah hampir 40 tahun, haji asal Palestina Nabeel Abu Al Ainain akhirnya bisa melakukan ibadah haji lagi tahun ini. Bahkan, ia bisa melaksanakan haji bersama sang istri, Fatima Al Ifranji.

Pasangan Palestina ini seakan tengah mengulang waktu, karena mereka melaksanakan haji ketika baru menikah pada 1977. Mereka pun mengenang indahnya menghabiskan bulan madu, di salah satu kota suci Islam yang lekat dengan Nabi Muhammad SAW.

"Sejarah berulang dengan sendirinya, sekitar 40 tahun yang lalu kami berada di sini, saat itu kami baru menikah dan hidup terasa penuh," kata Abu Nabeel seperti dilansir Saudi Gazette, Selasa (20/9).

Ia menerangkan, Madinah telah sangat berubah sejak saat itu berkat proyek-proyek pembangunan, serta perluasan di Masjid Nabawi. Nabel memberi contoh, ia saat ini bisa mencapai Gunung Al Rumah hanya dengan waktu 20 menit, yang dulu harus ditempuh selama empat jam.

Senada, Fatimah menuturkan perubahan sangat terasa ketika pertama kali melaksanakan haji, perjalanan dari Palestina ke Arab Saudi membutuhkan waktu 18 hari. Sekarang, keberangkatan dari Palestina menuju Arab Saudi hanya memakan waktu dua hari.

"Saat muda kami cuma bisa berdiri di samping makam Hamzah dan tidak mampu mendaki (Al Rumah), sekarang kami berusia 60-an dan mampu mendaki dengan mudah," ungkap Fatima penuh syukur.

Fatima menambahkan, biaya haji yang harus mereka keluarkan ketika pertama kali haji sendiri cuma sebesar 1.000 real (setara Rp 3 juta). Namun, saat ini mereka harus merogoh kocek cukup dalam untuk melaksanakan haji, karena biaya haji saat ini sebesar 24.000 real atau sekitar Rp 72 juta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement