IHRAM.CO.ID, MAKKAH— Kasus tertukarnya koper jamaah haji Indonesia terus diantisipasi. Jamaahpun diminta tidak khawatir bila misalnya koper mereka belum ditemukan saat mereka tiba di pemondokan masing-masing saat di Makkah.
Sebelumnya beberapa waktu lalu, koper dari jamaah asal emberkasi Jakarta (JKS) 3 sempat tertukar dengan koper jamaah asal Embarkasi Solo (SOC 6), begitu juga sebaliknya.
Koper milik jamaah yang seharusnya milik jamaah SOC 6 tertukar dengan koper milik jamaah asal JKS 3. Jumlahnya ada sekita lima bus. “Kami mohon maaf atas sedikit miss tapi (telah) kita tangani,” kata Kepala PPIH Daker Makkah, Nasrullah Jasam di Makkah, Selasa (8/8) seperti dilaporkan wartawan Republika.co.id. Nashih Nashrullah, dari Makkah, Arab Saudi.
Dia mengatakan, tas-tas yang tertinggal di Madinah juga akan segara diangkut. Senin (7/8), pihaknya telah mengirimkan satu truk dengan jumlah kira-kira muatan 200 koper. Kejadian tertukar atau tertinggal langsung segera ditangani.
Sebagai antisipasi pihaknya meminta petugas mengarahkan para pekerja (‘umal) selama proses pengangkutan dan penempatan koper. Tertukarnya koper jamaah ditengarai antaralain karena faktor kesalahan ‘umal.
“Jangan khawatir jamaah duduk manis, urusan oper urusan petugas,” kata dia.
Secara terpisah, Direktur Pelayanan Luar Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama Sri Ilham, saat melakukan sidak layanan layananan kedatangan di Bandara Amir bin Abdul Aziz Madinah Arab Saudi, Senin siang (7/8) waktu Arab Saudi (WAS), mengakui pihaknya menemukan kesulitan para petugas mengelompokan bagasi atau koper perombongan.
“Ada kesulitan sedikit, setiap rombongan sudah berpita tidak sesuai himbauan, masih bewarna-warni , menyulitkan petugas. Nanti kita evaluasi, ” kata perempuan yang fasih berbahasa arab ini. Meski masih ada kendala, Perempuan menyatakan layanan tetap berjalan. Karena semua koper aman dan dapat kembali setibanya di hotel jamaah masing-masing.
Sementara itu dilaporkan per hari ini Selasa (8/8), jamaah haji yang tiba dari Madinah ke Makkah, sebanyak 11 kelompok terbang (kloter). Rombongan terakhir hari ini yang tiba di Makkah dijadwalkan pukul 22.00.
Terkait cuaca Makkah Selasa (8/8), suhu rata-rata dilaporkan mencapai 33 derajat celsius, suhu minimal 30 derajat celsius, dan suhu maksimal 43 derajat celsius, dengan tingkat kelembapan udara 55 persen.