IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Oscar Primadi, mengatakan, layanan kesehatan jamaah haji terus berjalan sesuai dengan rencana. Hal itu termasuk dalam kegiatan ibadah Arafah, Musdalifah dan Mina (Armina).
"Kegiatan pelayanan utama yang menetap yakni Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mina dan Makkah, serta kegiatan mobile di sepanjang lempar jamarat di Mina lancar," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Ahad (3/9).
Khusus kegiatan layanan kesehatan mobile yang mengkombinasikan jemput bola dengan menemukan kasus pada tempat tertentu sepanjang jamarat, kemudian melakukan stabilisasi dengan berbagai cara sesuai kondisi kesehatan jemaah. "Selanjutnya merujuk ke KKHI Mina dan RSAS di wilayah Mina, juga berjalan lancar," ujarnya.
Pada hari ketiga kegiatan pelayanan kesehatan sudah lebih kondusif karena sebagian jamaah berisiko tinggi (risti) sudah membadalkan kepada jamaah lain yang lebih kuat untuk melakukan perjalanan menuju jamarat sehingga tidak banyak diketemukan jemaah yang kelelahan sepanjang lintasan jamarat. Demikian pula KKHI Mina, juga terlihat lebih lengang karena kehadiran jamaah haji sakit lebih sedikit dibandingkan hari sebelumnya.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan, Eka Jusup Singka, berterimakasih kepada semua pihak atas terselenggaranya pelayanan kesehatan haji dengan baik. "Terima kasih juga kepada kemenag yang telah membantu tempat pelayanan dan tenda-tenda Armina," ujarnya.