IHRAM.CO.ID, MINA -- Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengklaim, musim haji tahun ini bebas dari epidemi. Dilansir Arab News, Menteri Kesehatan Dr Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah menyampaikannya pada Senin (4/9).
"Di bawah arahan dari raja dan putra mahkota, Kementerian Kesehatan telah memobilisasi sumber daya manusia dan materialnya untuk memberikan layanan pencegahan, terapi dan darurat kepada peziarah," kata Al-Rabiah.
Menurutnya, musim haji tahun ini, merupakan yang terbesar dan terpadat karena mengakomodasi lebih dari dua juta jamaah. Kementerian pun dipaksa mengembangkan dan meningkatkan jumlah fasilitas kesehatan di Makkah, Madinah dan tempat-tempat suci.
Wakil menteri kesehatan masyarakat Dr Hani bin Abdul Aziz mengatakan sekitar 1.714.000 jamaah disaring secara medis di semua titik masuk. Sebanyak 1.520.000 peziarah atau 88,07 persen peziarah asing telah divaksinasi.
Selama musim haji ini, Saudi mengerahkan 25 rumah sakit dan 158 pusat kesehatan di Makkah, Madinah dan situs suci lainnya. Sebanyak 700 ribu jamaah divaksin meningitis di Saudi saat kedatangan.
"Sekitar 465.738 jamaah dirawat di rumah sakit, 566 orang menjalani kateterisasi jantung, 28 orang menjalani operasi pembukaan jantung dan 1.520 prosedur dialisis dilakukan," kata Al-Rabiah. Selain itu, tercatat 867 kasus karena udara panas dan 375 kasus sengatan panas.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, kepuasannya atas tindakan kementerian untuk memastikan musim haji yang aman. Perwakilan WHO Dr Ibrahim Al-Zaiq mengatakan, suhu tinggi telah menjadi salah satu tantangan besar.
Selain karena faktor alam, juga karena faktor kepadatan jamaah yang meningkat drastis. Menurutnya, jumlah peziarah yang terkena tekanan panas cukup banyak. Namun demikian, kementerian Saudi dinilai bisa menanganinya dengan baik.
Pekan haji telah usai dan jutaan jamaah bersiap untuk pulang ke negaranya masing-masing. Dilansir Saudi Gazette, Raja Salman dan Putra Mahkota Abdul Aziz bin Saud bin Naif pun berterima kasih pada semua pihak yang terlibat dalam pelayaan ibadah haji.
Raja Salman juga menyanjung para jamaah dan pejabat negara Islam karena berkoordinasi dengan baik selama musim haji. Sehingga pihak Saudi bisa melancarkan layanan keamanan, keselamatan, kesehatan dan lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
